.webp)
Rider Repsol Honda Pol Espargaro sangat kesulitan di Kualifikasi Pertamina Grand Prix of Indonesia. Espargaro cuma berharap bisa finis di balapan nanti.
Pada sesi kualifikasi di Sirkuit Pertamina Mandalika, Sabtu (19/3/2022), Pol Espargaro memble. Pebalap Spanyol itu gagal menembus Q2 sebelum akhirnya harus puas start di urutan 16, tiga strip di belakang rekan setimnya Marc Marquez.
Baca juga: Lompat, Rins! Lompat! |
Espargaro hanya mencatatkan waktu 1 menit 31,831 detik, berjarak lebih dari setengah detik dari Fabio Quartararo yang merebut pole position. Hasil yang cukup mengejutkan karena Espargaro menunjukkan performa menjanjikan saat tes pramusim di mana dia menjadi pebalap tercepat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pol Espargaro mengungkapkan bahwa dia terkendala ban belakang. Alhasil, Espargaro enggan membidik target muluk-muluk pada MotoGP Mandalika, yang digelar besok (20/3/2022) siang WIB.
"Hari ini adalah hari yang superberat. Aku tidak bisa mengatakan apapun selain kecewa," ujar Pol Espargaro. "Ban belakang yang berbeda yang digunakan di sini itu tidak pas dengan motor baru kami, dan hal itu membuat kami sangat kesulitan dan mendapatkan lebih banyak masalah."
"Kami sudah menunjukkan potensi kami di sini di tes pertama dengan ban yang akan kami gunakan sepanjang tahun, Anda bisa melihat dampaknya karena sekarang rider-rider lain yang sangat kesulitan selama tes justru melesat."
"Balapan besok akan tentang mencapai garis finis, hanya itu yang bisa kami lakukan. Kami akan kembali lebih kuat," Pol Espargaro menambahkan usai hasil kualifikasi MotoGP Mandalika yang buruk.
Simak Video 'Monster Yamaha Kuasai FP2 MotoGP Mandalika':
