.webp)
Bos Repsol Honda, Alberto Puig, buka suara mengenai crash di MotoGP Aragon yang melibatkan Marc Marquez. Dia menyebut itu murni kecelakaan balapan.
Di Sirkuit Aragon, Minggu (18/9/2022), Enea Bastianini menjadi pemenang race ke-15 MotoGP 2022. Jalannya balapan sempat diganggu crash pada lap pertama.
Rider Yamaha, Fabio Quartararo, menyundul bagian belakang motor Marc Marquez pada turn 3. El Diablo kemudian gagal melanjutkan balapan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Masih pada lap yang sama, Marc Marquez kembali bersenggolan dengan Takaaki Nakagami beberapa saat kemudian. Pebalap LCR Honda itu terjatuh, beruntung rider di belakangnya bisa menghindar.
Kerusakan pada motor membuat Marc Marquez gagal melanjutkan balapan. Puig menegaskan bahwa semua insiden di Aragon itu wajar terjadi saat balapan.
"Semua yang terjadi merupakan kecelakaan saat balapan. Marc menjalani start yang bagus lantas ada sedikit ketakutan dan roda belakang selip, menyebabkan senggolan dengan Fabio Quartararo," kata Puig di Marca.
"Sialnya, Quartararo sangat dekat dan senggolan tak bisa dihindari. Saat di tikungan, Marc mulai mengalami masalah pada bagian belakan motor dan setelah tikungan 5, dia tak bisa mengarahkan motor lurus dan Taka ada di belakangnya."
"Dia tak bisa membuat motor lurus karena masalah pada bagian belakang. Malangnya, Taka sangat dekat, mereka bersenggolan dan dia jatuh. Ini kecelakaan balapan dan sangat sial untuk ketiga pebalap."
"Kami tahu bahwa Fabio berjuang untuk gelar juara, jadi ini membuat segalanya menjadi rumit untuknya," kata dia menambahkan.
(cas/pur)
