Federer dan Nadal untuk pertama kalinya bertemu di laga puncak Grand Slam Australia Terbuka. Pertarungan ini, selain menjadi ajang adu gengsi antara kedua petenis, juga akan menorehkan sejarah, siapa pun pemenanganya.
Bagi Federer, bila menang maka petenis asal Swiss ini akan menyamai rekor Pete Sampras dengan koleksi 14 gelar Grand Slam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada dasarnya, laga (final) ini sudah dipersiapkan untuk pertarungan yang luar biasa," kata Federer seperti dikutip dari News.com.au.
"Ini merupakan kesempatan yang, bagi saya sukar dipercaya. Saya sudah bukan lagi petenis peringkat 1 dunia, kini mencoba mengalahkan petenis nomor 1 dunia dan meraih gelar grandslam ke-14," kata Fedex.
Federer dan Nadal pernah bertarung sengit di laga puncak Wimbledon tahun 2008. Saat itu Nadal memenangi pertarungan sebanyak lima set selama empat jam 48 menit, sebuah laga yang masih bikin Federer terkesan.
"Saya harap kami berdua bisa menampilkan permainan seperti waktu di Wimbledon. Saya rasa laga final ini akan berlangsung ketat," tukas Federer.
"Nadal bermain baik dan itu sudah dia tunjukkan di sepanjang turnamen berlangsung. Ia bermain fantastis di semifinal, jadi saya menginginkan sebuah partai yang ketat dan saya harap bisa menyamai rekor Pete (Sampras)," tutup petenis nomor dua dunia ini.
(krs/krs)