Bermain di Jakarta Convention Center Plenary Hall, Sabtu (17/6/2017) malam WIB, Tontowi/Liliyana berhasi menang dua gim langsung dengan skor 21-13, 21-14. Di laga ini, mereka cuma butuh 39 menit menghentikan laju dari pasangan ganda campuran Malaysia itu.
Usai laga, Tontowi mengaku kemenangan ini didapat lantaran dirinya tak banyak membuat kesalahan. Pada dua pertandingan sebelumnya, dia sempat hilang fokus hingga menyulitkan Butet--sapaan akrab Liliyana-- dalam meng-cover performanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil ini sekaligus jadi kali ketiganya Tontowi/Liliyana melaju ke final Indonesia Open. Namun, pada dua kesempatan sebelumnya, mereka gagal juara setelah kandas di tangan Zhang Nan/Zhao Yunlei di tahun 2011 dan Sudket Prapakamol/Saralee Thoungthongkam di tahun 2012.
"Tentu kami ingin juara, tapi kami untuk saat ini cuma mau fokus dulu ke pertandingan untuk bisa mengumpulkan poin demi poin dengan strategi kami," tambah Tontowi.
Di kesempatan ketiga ini, Tontowi/Liliyana akan berhadapan dengan unggulan pertama asal China, Zheng Siwei/Chen Qingchen. Butet menilai lawannya itu tidaklah mudah dan dirinya bersama Tontowi harus berhati-hati.
"Melihat perjalanan ini saya bersyukur bisa sampai final. Tapi, lawan besok tidaklah mudah. Mereka peringkat satu BWF dan pemain muda yang sedang on fire. Kami tentu harus terus berhati-hati, mereka pasti punya semangat dan power yang lebih," tambah Butet.
(nds/nds)











































