Hari ini, Jumat (12/1/2018), menjadi momen latihan pagi pertama Hendra di Cipayung setelah comeback. menyatakan mundur dari pelatnas, Hendra kembali sebagai pemain magang di PBSI.
Berpasangan dengan pemain yang lebih muda dan diawasi asisten pelatih Aryono Miranat, pemain 33 tahun itu masih bugar. Bahkan, dia turut membereskan kok ke dalam kotak penyimpanan di akhir sesi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hendra kembali ke pelatnas dengan status juara Kejurnas Bulutangkis 2018. Dia berpasangan dengan Mohammad Ahsan dalam ajang tersebut. Ahsan juga dipanggil lagi untuk mengisi pelatnas tahun ini melanjutkan periode sebelumnya. Ahsan adalah pasangan Rian Agung Saputro tahun lalu.
Rencananya, Hendra akan berpasangan lagi dengan Ahsan. Mereka akan memulai debut di 2018 dengan tampil di India Terbuka. Sebelum tampil di ajang yang berlabel World Tour Super 500 itu, Hendra akan pemanasan di Indonesia Masters di Istora, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta mulai 24-28 Januari, namun bukan bersama-sama Ahsan. Dia akan berduet dengan Rian lebih dulu.
"Untuk target jangka panjang saya belum tahu. Hanya untuk target utama yang terdekat adalah Kualifikasi Piala Thomas di Malaysia," kata Hendra di PBSI, Jumat (12/11).
"Selain itu masih ada All England. Untuk target di All England saya belum bisa memastikan karena dalam turnamen itu akan diberlakukan aturan servis baru. Saya juga tidak tahu kok malah coba-coba di turnamen penting. Yang penting main sebaik-baiknya," dia menambahkan.
"Keinginan saya sih semoga bisa tampil di Asian Games. Kalau bisa menembus peringkat sepuluh besar dunia. Tidak masalah dengan aturan minimal 12 turnamen sepanjang tahun," ujar pemilik emas Olimpiade 2008 Beijing bersama Markis Kido itu.
(fem/din)











































