All England akan berlangsung 14 sampai 18 Maret 2018 di Birmingham, Inggris. PBSI menurunkan 24 pemainnya dengan target menyamai hasil sebelumnya, satu gelar juara.
Ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu menjadi pasangan Indonesia yang pertama akan bertanding sore ini. Kemudian Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta pada malam nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menpora mendukung sepenuhnya langkah skuat Indonesia di Birmingham itu. Dia juga menitipkan pesan.
"Harus lebih percaya diri meskipun ada aturan baru tentang servis. Yakin lah masyarakat Indonesia mendoakan kalian," kata Imam di kantor Kemenpora, Senayan, Rabu (14/3/2018).
Dia pun berharap Kevin Sanjaya Sukamuljo dkk. jangan sampai pulang dengan tangan kosong. Bukan hanya satu gelar, dia berharap para pemain indonesia mampu memperbaiki raihan gelar.
[Baca Juga: All England: Rekor Rudy Hartono, Hat-trick Owi/Butet dan Hal-Hal Menarik Lainnya]
"Semoga menjadi yang terbaik dan harapan medali bisa terpenuhi," ujar Imam.
"Berapa gelar? Dua gelar. Kan sudah ada ganda putra, ganda campuran, ganda putri. Untuk tunggal putra, semoga memberi kejutan nanti," ungkap menteri asal Bangkalan ini.
(mcy/fem)











































