Greysia/Apriyani tampil sebagai unggulan kelima dalam turnamen berhadiah Rp 17 miliar mulai 16-21 Juli di Istora, kompleks Gelora Bung Karno (BK), Senayan. Mereka menghadapi ganda nonunggulan Jepang, Ayako Sakuramoto/Yukiko Takahata.
Dari drawing yang didapatkan, Greysia/Aproyani akan menemui lawan yang relatif berat di babak perempatfinal. Mereka berpeluang menghadapi Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, unggulan ketiga dari Jepang di putaran itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Jadwal Indonesia Open 2019 |
Jika lolos dan laga lain berjalan sesuai skenario, Greysia/Apriyani akan menjalani semifinal menghadapi unggulan pertama, Mayu Matsutomo/Wakana Nagahara.
Kabid Binpres PP PBSI, Susy Susanti, meminta agar Greysia/Apriyani tak kendur di Indonesia Open tahun ini. Merujuk laga sebelumnya, Susy bilang, Greysia/Apriyani tak kalah secara teknik dari ganda-ganda Jepang itu.
"Greysia/Apriyani yang masih utama, yang lain belum. Saya berharap sih Della (Destiara Haris)/Rizki (Amelia Pradipta) bisa mendampingi," kata Susy.
"Saya berharap Indonesia Open menjadi ajang pembuktian. Kan sudah ada pembelajaran kenapa kalah lagi, kalah lagi dari Jepang. Seharusnya tidak boleh kalah kalau lawan Jepang, karena strategi dan kecerdikan di lapangan yang diadu. Bagaimana kondisi badan dua pemain ini saat bertanding," Susy menambahkan.
Selain Greysia/Apriyani dan Della/Rizky, ganda putri Indonesia menurunkan Nadya Melati/Tiara Rosalia Nuraidah, Yulfira Barkah/jauza Fadhila Sugiarto, dan Agatha Imanuela/Virni Putri.
(fem/cas)