Kronologi Kevin Sanjaya Terinfeksi Virus Corona

Kronologi Kevin Sanjaya Terinfeksi Virus Corona

Mercy Raya - Sport
Senin, 04 Jan 2021 16:50 WIB
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menjadi juara ganda putra Japan Open 2019. Mereka menundukkan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Kevin Sanjaya Sukamuljo tiga kali swab test, hasilnya masih positif COVID-19. (Foto: Matt Roberts/Getty Images)
Jakarta -

Kevin Sanjaya Sukamuljo terpapar virus Corona sejak 20 Desember lalu. Ia bahkan telah menjalani tiga kali tes dengan hasil seluruhnya positif.

Diketahui, Kevin mengalami gejala COVID-19 sejak medio Desember. Saat itu, dia mulai tidak bisa mencium bau makanan. Makan pun terasa hambar. Juga sedikit flu. Kevin pun kemudian pada 20 Desember 2020 melakukan swab test PCR di RS Mitra Keluarga, Kelapa Gading, dan hasilnya positif.

"Tesnya mulai tanggal 20 Desember, 28 Desember, dan 31 Desember yang hasilnya positif semua," kata Ketua bidang Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy kepada detikSport, Senin (4/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selama itu pula, Kevin diketahui sudah tidak tinggal di Pelatnas PBSI, Cipayung. Ia isolasi di rumahnya sejak pertengahan Desember.

Sebagai bagian dari antisipasi menyusul hasil positif Kevin, seluruh skuad ganda putra Indonesia langsung melakukan tes swab PCR. Termasuk teman sekamar pemain ganda nomor 1 dunia itu, Muhammad Rian Ardianto.

ADVERTISEMENT

"(Kevin) sekamar dengan Rian Ardianto. Namun setelah Kevin dinyatakan positif, seluruh skuad ganda putra melakukan swab test PCR dan hasilnya seluruhnya negatif, termasuk yang terakhir tes 2 Januari 2021 di Pelatnas Cipayung," ungkap Broto.

Kevin sejatinya akan memperkuat Merah-Putih di tiga turnamen yang bakal berlangsung secara simultan di Impact Arena, Bangkok.

Diawali dua turnamen berkategori BWF Super 1000, yaitu Yonex Thailand Terbuka yang berlangsung pada 12-17 Januari dan Toyota Thailand Terbuka (19-24 Januari), serta BWF World Tour Final 2020 (27-31 Januari).

Karena positif terinfeksi virus Covid-19, Kevin pun batal tampil di Bangkok. Bersama Marcus Fernaldi Gideon, pasangan ganda putra nomor satu dunia sekaligus unggulan pertama ini pun terpaksa mundur dari seluruh rangkaian turnamen.

"Kalau pun tes usap terakhir Kevin negatif, menurut saya dia tetap tidak laik untuk bertanding di tiga kejuaraan yang sangat berat ini. Persiapannya juga tidak cukup. Makanya, keputusannya jelas. Kevin tidak kita bawa ke Bangkok dan harus menjalani isolasi mandiri biar memulihkan kesehatannya dulu," kata Herry Iman Pierngadi, pelatih kepala ganda putra.

(mcy/cas)

Hide Ads