.webp)
Tim bulutangkis Indonesia akhirnya bisa menjalani latihan perdana di Thailand. Menurut, hasil tes swab, mereka dinyatakan negatif COVID-19.
Hendra Setiawan dkk sejatinya telah tiba di negeri Gajah Putih sejak, Senin (4/12021) malam. Tapi mereka tidak bisa leluasa keluar kamar dan menjalani latihan karena harus menunggu hasil tes swab lebih dulu setibanya di Thailand.
Kini, setelah dua malam akhirnya hasilnya keluar. Tim Indonesia dinyatakan negatif COVID-19 dan diperbolehkan menjalani latihan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hasil SWAB semuanya negatif dan sudah mulai latihan hari," kata Kepala bidang Pembinaan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, dalam pesan singkatnya dengan detikSport, Rabu (6/1/2021).
Tak hanya tim Indonesia, peserta asing lainnya juga dinyatakan bebas COVID-19. Mengutip laman BWF, sebanyak 824 peserta Thailand Open 2021 dinyatakan negatif COVID-19. Termasuk di dalamnya Hendra Setiawan dkk, wasit, hakim garis, personel BWF, Asosiasi Bulutangkis Thailand, staf medis, dan kru produksi TV.
Tes swab yang dilakukan tuan rumah kepada tamunya merupakan rangkaian dari tes kesehatan yang akan diterapkan secara berkala selama Asian Leg.
Jauh sebelum itu, semua peserta yang masuk zona hijau internasional telah diminta untuk menyerahkan sertifikat negatif dari negara masing-masing sebelum berangkat ke Bangkok, kemudian diuji lagi di Bangkok saat masuk ke karantina hotel.
Tak hanya pemain asing, pebulutangkis, staf, dan personel lokal yang berbasis di Thailand juga diuji dan dikarantina sebagai bagian dari sistem gelembung zona hijau yang tuan rumah terapkan.
Nantinya, para pebulutangkis, termasuk tim Indonesia, tetap akan menjalani karantina yang berlaku selama periode observasi wajib 14 hari termasuk ketika pementasan YONEX Thailand Open mulai 12-17 Januari.
Selain itu, tes COVID-19 juga akan lebih rutin dilakukan hingga akhir Asian Leg, atau selesainya Final Tur Dunia HSBC BWF pada 31 Januari 2021.
