Badminton World Federation (BWF) memprediksi ada 6 ganda putra yang bakal membuat kejutan di Olimpiade Tokyo. Siapa saja?
Indonesia sudah memastikan dua pasangannya di sektor ganda putra bulutangkis di Olimpiade 23 Juli-8 Agustus.
Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Saat ini, mereka menempati peringkat satu dan dua pada kualifikasi multiajang olahraga empat tahunan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun begitu, mereka juga wajib mewaspadai sejumlah pasangan di luar pesaing berat mereka seperti Li Jun Hui/Liu Yu Chen (China), Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang), dan pasangan yang menjadi sorotan di awal tahun karena raih tiga gelar dalam tiga pekan, Lee Yang/Wang Chi-lin.
Nama-nama yang dinilai bakal menjadi kuda hitam dan membuat posisi pasangan andalan Indonesia terjungkal di Olimpiade Tokyo. Menukil laman BWF, tercatat ada enam pasangan yang berpotensi mengembalikkan keadaan sejumlah pemain papan atas. Berikut daftar nama-namanya:
1. Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty
Dua India ini bisa disebut sebagai pasangan yang memiliki kemampuan dan kecepatan yang serba bisa. Shetty ialah pemain yang pintar di depan net, sedangkan Rankireddy mampu melakukan smes tersulit dalam permainan.
Semifinal Thailand Open dan Swiss Open 2021 menjadi bukti bahwa mereka mampu menunjukkan skill terbaik permainan mereka usai mengalahkan sejumlah 10 pasangan teratas (kecuali Kevin/Marcus dan Kamura Sonoda).
Duo India ini sadar memiliki kesempatan utnuk meraih medali. Terlebih pelatih mereka, Mathias Boe, dapat diandalkan dan membimbing mereka dalam situasi sulit.
2. Aaron Chia/Soh Wooi Yik
Sejak menjadi finalis All England 2019, Aaron/Soh menjadi pasangan yang diperhitungkan karena perfomannya yang cukup menarik dan gaya permainan mereka yang klasik dan tajam.
Pada Januari 2021, mereka memang langsung kalah di babak pertama Thailand Open I, tapi mereka bangkit dan menjadi finalis Thailand Open II pada pekan berikutnya. Bagaimana dengan Olimpiade Tokyo?
Simak juga 'Kesiapan Jepang 2 Bulan Jelang Pembukaan Olimpiade Tokyo':
3. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen
Ganda putra Denmark ini memang mengalami hasil Asian Leg yang mengecewakan pada Januari lalu dengan kekalahan langsung di babak pertama.
Tapi keduanya sukses bangkit dengan menjadi pemenang di Swiss Open dan semifinalis All England 2021. Dengan bekal tersebut, pasangan ini diprediksi bisa melangkah jauh di Olimpiade Tokyo, asal kemampuan menyerang mereka membaik.
4. Choi Solgyu/Seo Seung Jae
Ganda putra Korea Choi Solgyu/Seo Seung Jae ialah salah satu pasangan yang berkembang pesat sebelum ada pandemi COVID-19. Hong Kong Open adalah momen besar mereka saat menjadi juara,
Tapi bukan berarti pandemi juga melunturkan kemampuan dan soliditas mereka. Terbukti di Asian Leg tahun ini, Choi/Seo berhasil menjadi semifinalis di dua dari tiga event yang berlangsung sepanjang Januari 2021.
Kemampuan dan kecerdasan Seo dalam menemukan sudut tajam membuat pasangan ini kerap memberi kejutan meskipun dalam situasi tekanan yang tinggi. Kemampuan yang berguna saat Olimpiade Tokyo.
5. Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov
Danda putra Rusia sangat berbahaya. Jangkauan dan kekuatan Ivanov mampu membawa pasangan ini memenangkan laga dengan mudah. Sementara Sozonov ialah rekan yang ideal.
Pengalaman mereka pernah tampil di dua Olimpiade memungkinkan keduanya tampil percaya diri di Oimpiade mendatang. Hal itu pun sudah mereka buktikan dalam turnamen beberapa bulan terakhir, di antaranya runner up Denmark Open dan juara Kejuaraan Eropa.
6.Marcus Ellis/Chris Langridge
Duo Inggris yang mengejutkan banyak orang dengan perolehan medali perunggu di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. Mereka adalah pasangan yang berkembang seiring dengan bertambahnya usia.
Salah satu kemenangan berharga mereka dalam beberapa bulan terakhir ialah Denmark Open 2020 dan perempatfinal All England 2021 dan semifinal Kejuaraan Eropa.
Baca juga: KOI Harap Hafiz/Gloria Lolos Olimpiade Tokyo |