Sebelum ke Olimpiade, Kevin Sanjaya Cs Digembleng di Kumamoto

Sebelum ke Olimpiade, Kevin Sanjaya Cs Digembleng di Kumamoto

Mercy Raya - Sport
Senin, 31 Mei 2021 14:30 WIB
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon (kiri) dan rekannya Kevin Sanjaya Sukamuljo mengembalikan kok ke arah lawannya asal Malaysia Aaron Chia dan Soh Wooi Yik dalam babak semi final Daihatsu Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/1/2020). Ganda putra unggulan pertama yang berjuluk The Minions itu lolos ke babak final usai mengalahkan ganda putra Malaysia dengan skor 21-19 dan 21-19. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/pd.
  *** Local Caption ***
Sebelum ke Olimpiade, Kevin Sanjaya dkk Digembleng di Kumamoto (Antara)
Jakarta -

PP PBSI menyiapkan program khusus menyusul telah dipastikan hanya tujuh wakil yang lolos ke Olimpiade. Mereka berencana gelar training camp di Kumamoto, Jepang.

Kepala bidang Pembinaan Prestasi PBSI, Rionny Mainaky, yang menegaskan perihal rencana tersebut guna adaptasi dan aklimatisasi pemain dengan kondisi di Jepang agar lebih siap menghadapi Olimpiade.

"PBSI sudah memiliki berbagai agenda dan program. Di antaranya pemusatan latihan dan karantina di pelatnas, atau kami sebutnya Training Camp (TC) di Prefektur Kumamoto, Jepang," kata Rionny dalam keterangan rilisnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"TC akan dilakukan selama dua sampai tiga minggu, seperti menggelar pertandingan pemanasan, dan pemusatan latihan sebelum penyelenggaraan Olimpiade," ujarnya.

Rencananya, PBSI juga bakal membawa sejumlah atlet untuk latih tanding selama pemusatan latihan di Kumamoto.

ADVERTISEMENT

"Sparing-nya tetap para pemain Pelatnas yang tidak tampil ke Olimpiade. Untuk jumlah akan ditentukan kemudian," kata Ketua bidang Humas dan Media PBSI Broto Happy saat dikonfirmasi terpisah.

Akan tetapi rencana membawa sparring partner bisa saja batal karena tuan rumah, Jepang, memberlakukan pembatasan imbas pandemi COVID-19. Seperti yang disampaikan Chef de Mission (CdM) Olimpiade Indonesia, Rosan P. Roeslani.

"Sejauh ini tidak diperbolehkan (membawa) sparring partner (ke Olimpiade). Berapa yang lolos itu yang jalan," kata Rosan kepada detikSport.

"Seperti pelatih, satu saja. Misalnya untuk nomor putri satu, putranya satu, jadi ini memang sangat ketat sekali ini," tambahnya.

Sebagai gambaran, bulutangkis Indonesia dipastikan hanya meloloskan tujuh wakil atau sebelas pebulutangkis ke Olimpiade pada 23 Juli-8 Agustus. Mereka antara lain dua tunggal putra Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung.

Selain itu, dua ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu, serta ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.

Sedangkan Hafiz Faizal/Gloria Emnuelle Widjaja yang sudah dipastikan gagal tampil, rencananya tetap akan diboyong ke Tokyo, sebagai latih tanding Praveen/Melati.

(mcy/aff)

Hide Ads