.webp)
Jonatan Christie menang di laga pertamanya di Olimpiade Tokyo 2020. Jonatan mempersembahkan kemenangannya itu untuk mendiang kakaknya yang meninggal karena COVID-19.
Jonatan mengawali langkahnya di Olimpiade Tokyo 2020 dengan mulus. Menghadapi Aram Mahmoud di laga pertama Grup G di Musashino Forest Sport Plaza, Sabtu (24/7/2021), Jonatan menang 21-8, 21-14 atas lawannya yang merupakan anggota Refugee Olympic Team itu.
Jonatan mendedikasikan kemenangannya itu untuk mendiang kakaknya, Ivan, yang meninggal karena COVID-19 pada Februari lalu. Pebulutangkis berusia 23 tahun itu sempat harus merawat seluruh keluarganya yang terjangkit virus corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah saya bertanding di Thailand Open, ayah dan ibu saya kena COVID, juga kakak saya, dan kakak saya sudah meninggal," ujar Jonatan Christie usai pertandingan seperti dilansir situs resmi BWF.
"Setelah saya kembali dari Thailand, saya harus menjalani karantina di Indonesia sebelum pulang ke rumah. Ibu saya bilang ke saya, 'dia sakit parah'. Saya tidak tenang karena pandemi di Indonesia sangat buruk."
"Ibu dan ayah saya sakit di saat bersamaan, tapi di rumah sakit yang berbeda dengan kakak saya. Jadi saya harus merawat mereka. Jadi saya ke rumah sakit ayah dan ibu saya dulu, baru malam harinya saya ke rumah sakit kakak saya. Jadi saya harus mengambil waktu untuk mereka."
"Tapi setelah kakak saya meninggal, saya merahasiakannya dari ayah dan ibu saya mungkin selama seminggu. Saya menyimpannya sendiri. Setelah ayah dan ibu saya membaik, baru saya beri tahu mereka. Tentu saja ibu saya menangis."
"Ibu dan ayah saya sekarang sehat. Dan hari ini kami tetap berkomunikasi. Mereka senang melihat saya di Olimpiade."
"Saya kira ini untuknya (Ivan) dan saya ingin melakukan yang terbaik untuknya," kata Jonatan.
Jonatan Christie selanjutnya akan menghadapi wakil Singapura, Loh Kean Yew, di pertandingan kedua Grup G Olimpiade Tokyo 2020 pada Rabu (28/7/2021).
