Anthony Sinisuka Ginting akhirnya menyumbangkan poin untuk kali pertama di Piala Thomas 2020. Dia mengungkapkan kunci bangkit dari kegagalan.
Bermain sebagai tunggal pertama melawan Taiwan di laga pamungkas Grup A, Anthony tampil percaya diri sejak gim pertama. Dia berhasil menumbangkan Chou Tien Chen dua gim langsung 22-20, 21-16 di Ceres Arena, Aarhus, Rabu (13/10/2021).
Anthony senang akhirnya bisa kembali ke permainan terbaiknya dan menyumbang poin untuk timnya. Pada laga sebelumnya melawan Thailand, Anthony kalah dari Kantaphon Wangcharoen dalam permainan rubber 21-16, 22-24, 23-25.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya, saya berterima kasih kepada Tuhan akhirnya bisa memenangkan pertandingan tanpa cedera. Saya pikir saya bermain lebih baik dari laga terakhir saya saat melawan Thailand," kata Ginting seperti dikutip dalam Youtube BWF.
Ginting mengatakan sejak masuk lapangan, ia merasa sudah percaya diri dengan persiapan yang sudah dilakukan. Meskipun disadarinya, main pertama cukup membuat dirinya tegang.
"Saya pikir semua pemain merasakan hal yang sama (stres) tapi saya tidak mau berpikir banyak soal itu. Saya lebih memfokuskan ke persiapan yang akan dihadapi di lapangan," ujarnya.
"Dan saya merasa percaya diri di lapangan. Menurut saya kuncinya ada pada strategi yang tepat dan ini yang menjadi pembeda saat tampil di laga kemarin (saat menghadapi Thailand)," imbuhnya.
"Sebelum laga ini, manajer tim juga mengingatkan kepada kami untuk tidak perlu memikirkan soal hasil. Tapi coba bermain sebaik mungkin dan nikmati. Hal itu pula yang saya tekankan pada diri saya untuk tetap fokus dan menikmati pertandingan," kata Ginting.
Sampai berita ini diturunkan, laga kedua menyajikan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melawan Lee Yang/Wang Chi Lin, peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.
(mcy/cas)