PBSI disebut-sebut telah mencoret Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dari Pelatnas. Induk organisasi bulutangkis nasional itu pun memberi komentarnya.
Baru-baru ini Praveen/Melati, serta Gloria Emanuella Widjaja santer dikabarkan terdepak dari Pelatnas. Isu itu pun hangat diperbincangkan pecinta bulutangkis di jagat media sosial.
Dalam prosesnya, PBSI merespons kabar tersebut. Apa kata mereka?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mohon menunggu hingga terbitnya SK (Surat Keputusan) menyangkut promosi dan degradasi pemain," kata Kepala bidang Humas dan Media PBSI, Broto Happy, kepada detikSport, Kamis (6/1/2021).
Menurut Broto, penerbitan SK pemanggilan kemungkinan dikeluarkan usai Seleksi Nasional PBSI yang bergulir 10-15 Januari ini. "Rencananya seperti itu," sebut Broto singkat.
Seleknas sendiri diadakan di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur. Ajang ini sebagai pengganti Kejuaraan Nasional yang merupakan amanat dari AD/ART PBSI, selain itu juga sebagai proses regenerasi dan promosi-degradasi tahun 2022.
Seleknas menyasar pemain-pemain muda untuk meneruskan roda regenerasi bulutangkis Indonesia, sehingga akan ada dua kategori yang dipertandingkan.
Kategori dewasa untuk atlet kelahiran 2002 dan 2003, lalu kategori taruna untuk atlet kelahiran tahun 2004 dan seterusnya sebagai persiapan ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis Junior tahun depan.
Nantinya, para juara dari setiap sektor akan otomatis memegang tiket masuk pelatnas tahun depan. Tapi tidak juga menutup kemungkinan bagi atlet lain untuk dipanggil bila memenuhi kriteria pelatih pelatnas yang akan memantau jalannya Seleknas tersebut.
Simak Video 'Isu Praveen/Melati Dicoret dari Pelatnas, PB Djarum Buka Suara':