Australia Terbuka 2022: Tsitsipas Kecam Djokovic

Australia Terbuka 2022: Tsitsipas Kecam Djokovic

Okdwitya Karina Sari - Sport
Jumat, 14 Jan 2022 00:33 WIB
MELBOURNE, AUSTRALIA - JANUARY 13: Novak Djokovic of Serbia looks on during a practice session ahead of the 2022 Australian Open at Melbourne Park on January 13, 2022 in Melbourne, Australia. (Photo by Graham Denholm/Getty Images)
Novak Djokovic dikecam rivalnya, Stefanos Tsitsipas, terkait saga visa jelang Australia Terbuka 2022. (Foto: Getty Images/Graham Denholm)
Melbourne -

Petenis nomor satu Novak Djokovic masih menanti nasibnya terkait saga visa. Unggulan empat Australia Terbuka 2022 Stefanos Tsitsipas geram dengan rivalnya itu.

Djokovic menolak divaksinasi COVID dengan dalih sempat terinfeksi pada Desember silam. Padahal Australia mewajibkan seluruh pendatang dari luar negeri agar divaksinaksi lengkap.

Alhasil, visa masuk Djokovic ke Negeri Kanguru sempat ditolak sehingga dia mesti menjalani beberapa hari di hotel karantina. Akhirnya, petenis Serbia berusia 34 tahun itu memenangi banding di pengadilan sehingga bebas untuk tampil di Australia Terbuka 2022.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati demikian, Novak Djokovic toh belum pasti bisa mempertahankan gelar juaranya dalam turnamen yang akan dimulai pekan depan. Pemenang 20 titel Grand Slam itu kini menunggu keputusan dari Menteri Imigrasi Australia.

Saga visa Djokovic membuat Tsitsipas sangat kesal. Petenis Yunani tersebut merasa Djokovic membuat semua petenis yang sudah divaksin tampak bodoh.

ADVERTISEMENT

"Statistiknya mengatakan bahwa 98 persen pemain sudah divaksin dan melakukan apa yang diminta agar bisa datang dan tampill dan bermain di Australia," ucap Tsitsipas kepada WOI News, yang dikutip Daily Mail.

"Di satu sisi, kami semua sudah mengikuti protokol agar bisa bertanding di Australia, kami selama ini sangat disiplin terkait hal itu. Di sisi lain, aku ingin mengatakan bahwa sepertinya tidak semua orang mengikuti aturan dari Tennis Australia dan pemerintah," lanjut petenis ranking empat dunia itu.

"Sebuah kelompok yang sangat kecil punya caranya sendiri dan sepertinya membuat kelompok mayoritas tampak seperti mereka semua bodoh atau semacamnya," sembur dia.

"Tidak ada orang yang betul-betul mengira aku bisa datang ke Australia tanpa divaksin dan tidak mengikuti protokol yang mereka berikan kepadaku... Itu membutuhkan keberanian besar, dan menempatkan sebuah Grand Slam dalam bahaya. Kurasa tidak banyak pemain yang bisa melakukannya," ceplos Tsitsipas menanggapi dingin saga visa Novak Djokovic.




(rin/mrp)

Hide Ads