Tunggal Putra Malaysia Lee Zii Jia Bela Jonatan Christie Cs!

Halaman ke 1 dari 2

Tunggal Putra Malaysia Lee Zii Jia Bela Jonatan Christie Cs!

Jakarta -

Pebulutangkis Malaysia Lee Zii Jia memberi pembelaan buat sektor tunggal putra Indonesia setelah Jonatan Christie Cs mendapatkan kritikan.

Seperti diketahui, performa Jonatan Christie cs baru-baru ini disorot secara tajam oleh tiga seniornya yang dulu juga pernah unjuk gigi di sektor tunggal putra Indonesia. Ada Taufik Hidayat, Liem Swie King, dan Alan Budikusuma.

Taufik Hidayat, Liem Swie King, dan Alan Budikusuma Kritik Pemain Tunggal Putra Indonesia

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Legenda bulutangkis Indonesia Taufik Hidayat menilai prestasi tunggal putra Pelatnas PBSI merosot karena dalam setahun terakhir Anthony Ginting dkk. tak mampu merebut gelar juara terutama di turnamen individu level 1000.

Satu-satunya gelar juara diraih Jonatan Christie. Itu pun di level 300 Swiss Open 2022.

Sementara Ginting harus puas keluar sebagai semifinalis di ajang tersebut. Shesar Hiren Rhustavito juga tak lebih baik prestasinya karena langsung tersingkir di babak pertama.

Legenda bulutangkis Indonesia Liem Swie King lantas angkat bicara. Tak cuma sepakat dengan Taufik, ia menilai Jonatan Christie cs belum mencapai kelas dunia sekalipun kini berada di jajaran top 10 dunia. Anthony Ginting berada di peringkat kelima dunia, sedangkan Jonatan di urutan ke-8, dan Shesar berada di ranking ke-24.

Setali tiga uang dengan opini Alan Budikusuma. Ia juga berpendapat prestasi tunggal putra Indonesia saat ini berkurang dari sebelum-sebelumnya karena dalam setahun terakhir Jonatan, Ginting, dan Shesar hanya bisa menyumbang satu gelar di Swiss Open. Itu pun di level super 300 melalui Jonatan. Masih jauh dari ekspektasi.

Aksi Anthony Sinisuka Ginting. Foto: dok.PBSI

Lantas apa kata Lee Zii Jia? Simak pembelaan tunggal putra Malaysia itu buat Jonatan Christie cs di halaman berikutnya.

Bintang bulutangkis Malaysia Lee Zii Jia justru punya penilaian amat tinggi buat para tunggal putra Indonesia saat ini, terutama Jojo dan Ginting.

Juara All England 2021 itu, yang juga pernah dibandingkan dengan legenda Malaysia Lee Chong Wei, menyebut Jojo dan Ginting sebagai pemain yang wajib diwaspadai Malaysia dalam Piala Thomas di Bangkok bulan depan.

"Saya tidak setuju dengan mereka (Swie King dan Taufik). Saya pikir Anthony Ginting dan Jonatan sudah menjadi pemain top dengan jalannya mereka sendiri," kata pebulutangkis peringkat 7 dunia itu seperti dikutip New Straits Times.

"Saya telah bertanding melawan mereka berkali-kali dan mereka bukan lawan yang mudah."

Lee Zii Jia, yang kini kembali dipanggil Badminton Malaysia (BAM) guna memperkuat Timnas di Piala Thomas pada 8-15 Mei, juga mengatakan terus menggenjot kesiapan diri untuk menghadapi Jonatan Christie dan Anthony Ginting.

"Saya sudah mempersiapkan diri untuk menghadapi mereka, karena mereka bisa memenangkannya untuk Indonesia."

Sebagai catatan, Zii Jia hanya mengalahkan Ginting dan Jonatan masing-masing satu kali dalam lima pertemuan sebelumnya.

Ginting dan Jonatan masing-masing mencetak satu poin saat Indonesia mengalahkan Malaysia 3-0 di perempat final Piala Thomas 2020 di Aarhus, Denmark, dalam perjalanan meraih gelar juara dunia beregu putra ke-14.

Untuk Piala Thomas mendatang, Malaysia tergabung dalam Grup D bersama juara 2014 Jepang, Inggris, dan Selandia Baru. Di Grup A Indonesia tergabung dengan Korea Selatan, Thailand, dan Singapura.

Halaman Selanjutnya