Kevin/Marcus tiba di terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Selasa (20/3/2018) petang. Mereka didampingi pelatih Herry Iman Pierngadi dan Sekretaris Jendral PP PBSI, Achmad Budiharto.
Rombongan dari Birmingham itu disambut oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi dan Ketua Umum PP PBSI Wiranto.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita wajib bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, kita menyambut ganda putra kita Kevin/Marcus yang mampu kedua kaliya juara di All England," Wiranto menambahkan.
"Kenapa istimewa? karena setelah 22 tahun baru kali ini berhasil berturut-turut dipertahankan oleh mereka. Oleh karena itu, saya terimakasih kepada pelatih ofisial dan seluruh pihak dan masyarakat Indonesia untuk mendukung. Dan mudah-mudahan prestasi tak berhenti di sini," dia menambahkan.
Kevin/Marcus berhasil mengalahkan pasangan Denmark, Mathias Boe dan Carsten Mogensen, dengan skor dua 21-18, 21-17 pada laga final All England 2018 di Birmingham Arena, Minggu (18/3/2018). Momentum kemenangan ini diharapkan terus berlanjut sampai Asian Games 2018.
"Semoga ini bisa sampai Asian Games, juara dunia, Piala Thomas, dan Olimpiade 2020 Tokyo," Imam berharap.
[Baca Juga: Kevin/Marcus Diprediksi Lampaui Sukses Ricky/Rexy]
Bagaimana respons Kevin/Marcus?
"Dua kali juara berturut turut dan katanya mencetak rekor setelah 22 tahun tentunya senang banget bangga bisa membanggakan Indonesia di negara lain," kata Marcus dalam pidato sambutannya.
"Pastinya kesan-kesannya sangat senang karena bisa mempertahankan gelar All England. Saya tak pernah menyangka memertahankan gelar ini. Rasanya luar biasa! Senang!" Kevin menimpali.
(fem/krs)