Pada latihan pagi, Selasa (1/5/2018) di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Yaya, panggilan karib Muhammad Dhiya Ulhaq, masuk dalam game yang disiapkan tim pelatih yang berlangsung hari ini. Sementara, big man lainnya, Adhi Pratama Prasetyo, sementara diparkir lantaran cedera yang dialami saat latihan pada Jumat lalu.
"Sebenarnya 14 pemain karena memang yang diakomodasi oleh pemerintah hanya sebanyak itu. Cuma kemarin big man-nya ada yang cedera (Adhi), lalu Firman Nugroho juga pelipisnya robek karena benturan dengan Kevin Yonas Sitorus saat latihan. Jadi mau tak mau kami panggil Yaya," kata Fictor, usai latihan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisi Adhi tak terlalu parah karena kami langsung periksa ke dokter. Satu dua hari ini saya kira dia bisa latihan lagi seperti biasa. Tidak terlalu masalah," dia menambahkan.
Dijelaskan Ito, panggilan karib Fictor Gideon Roring, nama Dhiya Ulhaq, sejatinya masuk dalam 24 daftar nama yang dipantau oleh dirinya. Namun, terbatasnya pemain yang diakomodir membuat dirinya harus memangkas menjadi 14 orang.
"Makanya kemarin ada yang masuk dan keluar. Selalu setiap pelatnas hanya 14 orang," ungkap pelatih yang juga direktur teknik Pelita Jaya Basketball ini.
Baca Juga: Lusa, Pelatih Tentukan 10 Pemain ke SEABA
Selain masuknya Yaya, Fictor menambahkan, Moh Saroni juga tidak bergabung dalam latihan karena sakit mata. Begitu dengan Jamarr Andre Johnson yang belum bisa ikut latihan karena baru tiba hari ini.
"Kalau Jammar saya pikir latihan dua tiga hari dia bisa lah. Yang jelas latihan hari ini dan kemarin merupakan bagian dari program kami menuju Asian Games. Beruntungnya saya kondisi fisik atlet masih bagus, artinya masih ada sisa-sisa juara kemarin di IBL> Tinggal pekerjaan rumah kami adalah bagaimana me-maintenance-nya," ujarnya.
(mcy/fem)