Besaran bonus peraih medali emas Asian Games 2018 ini berlipat ganda dibandingkan emas Asian Games 2014 Incheon. Kali ini, atlet peraih emas diapresiasi dengan nominal Rp 1,5 miliar. Empat tahun lalu, peraih emas mendapatkan bonus Rp 400 juta.
Peraih perak juga diganjar nominal yang lebih besar, bahkan ketimbang emas empat tahun lalu. Yakni, Rp 500 juta untuk nomor perorangan. Kemenpora juga mengapresiasi atlet yang tak berhasil menuai medali. Masing-masing diganjar Rp 20 juta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karenanya, pemerintah mengambil kebijakan bahwa sudah saatnya bonusnya dinaikkan. Anggarannya ada. Tinggal kebijakannya. Alhamdulillah Pak Presiden memerintah saya, memerintah menteri keuangan, siapkan anggarannya. Dalam rapat terbatas diputuskan. Alhamdulillah angkanya naik 250 persen dari Asian Games di Incheon," tutur menteri asal Bangkalan, Jawa Timur itu.
Perhitungan itu juga didasarkan pada kebutuhan atlet saat ini. Juga agar menjadi motivasi orang tua untuk mengarahkan anak-anak mereka menjadi atlet.
"Nominalnya kita bandingan dengan kondisi hari ini. Tingkat kebutuhan atlet kayak apa. Tingkat kepercayaan orang tua untuk menjadikan anaknya sebagai atlet, dan atlet itu sebagai profesi itu seperti apa. Dan kalau kita hitung nggak sebanding dengan rasa sebuah kebanggaan, euforia ini bersama-sama kita nikmati. Kita bersatu padu, lewat Asian Games. Kita semua bergembira, semua bersyukur," ujar dia.
(fem/fem)