Dimas Ekky Dipastikan Tampil di Moto2 Musim 2019

Dimas Ekky Dipastikan Tampil di Moto2 Musim 2019

Doni Wahyudi - Sport
Jumat, 05 Okt 2018 19:58 WIB
Dimas Ekky Pratama resmi berlaga di Moto2 musim 2019 (Dok. AHM)
Jakarta - Moto2 musim 2019 akan diikuti oleh pebalap Indonesia. Rider binaan PT Astra Honda Motor (AHM), Dimas Ekky Pratama, bakal tampil penuh di ajang tersebut.

Dalam rilis yang diterima detikSport dari Astra Honda, Dimas Ekky akan memperkuat Idemitsu Honda Team Asia. Kesempatan berlaga di Moto2 merupakan hasil kerja keras dan sederet prestasi yang sudah didapat rider 26 tahun itu.

"Selamat untuk Dimas yang mampu menapakkan kaki ke GP Moto2 dengan setiap usaha kerja keras dan kerjasama. Kami berharap Dimas dapat terus berjuang maksimal dengan mental juara, untuk selalu menciptakan masterpiece, dan konsisten menginspirasi pebalap muda Indonesia lainnya untuk meraih mimpi berlaga di ajang kelas dunia," ujar Direktur Pemasaran AHM, Thomas Wijaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Sepanjang karier profesionalnya, Dimas Ekky di antaranya menjadi juara Suzuka 4 Hours Endurance Race, juara Asia Road Racing Championship, hingga mengibarkan bendera Merah Putih untuk pertama kalinya di ajang CEV Moto2 European Championship dengan berdiri di podium ketiga pada seri Catalunya 2017.

Dimas Ekky musim ini masih berlaga di ajang CEV Moto2 European Championship bersama Astra Honda Racing Team (AHRT). Di CEV Moto2 European Championship 2018, Dimas bertengger di posisi ke-6 klasemen sementara dengan koleksi 70 poin.

Tampilnya pebalap asal Depok, Jawa Barat, di ajang balap setingkat di bawah MotoGP Ini menjadi sejarah baru pembinaan balap berjenjang yang dilakukan AHM.

Bagi Dimas, kesempatan emas berlaga di GP Moto2 akan dimanfaatkannya sebagai salah satu tangga untuk mencapai mimpi tertinggi, yakni berlaga di ajang MotoGP. Dirinya menyadari perjuangan di level lebih tinggi tidak akan mudah.



"Dapat tampil di GP Moto2 merupakan kesempatan berharga yang sangat saya nantikan. Tentunya tantangan yang dihadapi akan sangat berbeda baik dari segi mesin, motor, maupun persaingan ketat kompetisinya. Sekuat tenaga saya akan berusaha memberikan prestasi terbaik demi nama harum bangsa Indonesia. Pengalaman mengikuti pembinaan berjenjang AHM akan menjadi modal penting untuk mengarungi musim balap GP Moto2 di tahun depan," kata Dimas.

Di musim perdana, Dimas tak memasang banyak target. Dia berharap bisa cepat beradaptasi dan memberikan performa terbaiknya untuk mencetak banyak poin.

Menjinakkan sepeda motor Moto2 bukan hal yang pertama bagi Dimas. Dia sudah pernah mencicipi atmosfer ketat balapan ajang ini sebanyak dua kali. Pertama, saat menggantikan Jorge Navarro di tim Federal Oil Gressini Racing pada GP Malaysia 2017. Kedua, tampil sebagai pebalap wildcard di GP Catalunya pada 2018.

Kendati demikian, musim 2019 akan jauh berbeda. Hampir semua regulasi teknis berubah total, termasuk penggunaan mesin baru. Kondisi ini akan menjadi tantangan terbesar, tak hanya bagi Dimas, tetapi juga pebalap lain di level ini.

(din/cas)

Hide Ads