Anthony menjadi salah satu dari 16 atlet yang dipelatnaskan PP Pelti menuju SEA Games mulai mulai 30 November hingga 11 Desember. Sebagai salah satu pemanasan, Anthony dkk tampil di Tennis Openyang dilangsungkan di Hotel Sultan, Senayan, yang sudah dimulai sejak 5 sampai 25 Agustus.
Di pekan pertama, Anthony kalah di kualifikasi kedua. Dia dihentikan Lucas Vuradin asal Australia, 0-6, 3-3. Sementara itu, di nomor ganda, Anthony, yang berpasangan dengan M. Rifqi Fitriadi, kalah dari pasangan India Dev S.D Prajwal/Niki Kaliyanda Poonacha 5-7, 1-6.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: David Agung Susanto Fokus SEA Games 2019 |
"Sebenarnya, hari ini tidak jelek. Saya cukup senang karena sebelumnya pernah bertemu pemain berpengalaman belum bisa mengimbangi jauh, tapi kini bisa. Jadi lebih baik lah," kata Anthony usai tanding di lapangan tenis Hotel Sultan, Senin (12/8/2019).
"Ini masih ada kompetisi lagi di pekan ketiga. Coba lagi. Saya sih optimitis dengan kualitas saya sekarang ini," dia menambahkan.
Lagipula, Tennis Open merupakan bagian dari persiapannya menuju Davis Cup yang berlangsung di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, 14-15 September mendatang. Timnas Indonesia akan menghadapi Selandia Baru dalam zona Asia/Oceania Zone Grup II.
"Davis Cup dulu mudah-mudahan Indonesia bisa. Apalagi, kami main sebagai tuan rumah artinya lebih semangat lagi karena banyak dukungan," ujar dia.
"Selandia Baru itu punya pemain tunggal yang bagus. Russel Simpson dan Ajeet Rai. Namun, biasanya perfoma mereka kurang bagus di sini. Cuma ini kan Davis Cup," Anthony menjelaskan.
"Iya, kalau bisa semuanya (ambil nomor single dan ganda) harus optimistis. Soalnya, semua kan sudah latihan keras dan tak boleh kalah," dia menambahkan.
(mcy/fem)