Meski Jarak Dekat, Ini Alasan Kobe Sering Pergi Naik Helikopter

Meski Jarak Dekat, Ini Alasan Kobe Sering Pergi Naik Helikopter

Adhi Prasetya - Sport
Selasa, 28 Jan 2020 13:45 WIB
LOS ANGELES, CA - APRIL 13:  Kobe Bryant #24 of the Los Angeles Lakers reacts while taking on the Utah Jazz at Staples Center on April 13, 2016 in Los Angeles, California. NOTE TO USER: User expressly acknowledges and agrees that, by downloading and or using this photograph, User is consenting to the terms and conditions of the Getty Images License Agreement.  (Photo by Harry How/Getty Images)
Kobe dikenal suka bepergian menggunakan helikopter. Foto: Harry How/Getty Images
Los Angeles -

Kobe Bryant tewas dalam kecelakaan helikopter pada Minggu (26/1) pagi waktu setempat. Semasa hidup, juara NBA lima kali itu dikenal rutin menggunakan helikopter sebagai sarana transportasinya, meski untuk jarak tempuh yang dekat.

Sewaktu kejadian nahas itu terjadi, Kobe dan putrinya, Gianna, sedang dalam perjalanan dari Bandara John Wayne, Orange County, menuju Mamba Sports Academy, Thousand Oaks.

Berdasarkan Google Maps, butuh waktu sekitar 40 menit untuk tiba dengan perjalanan darat. Rumah Kobe sendiri diketahui berada di Orange County.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rute perjalanan Kobe Bryant jika ditempuh lewat jalur darat.Rute perjalanan Kobe Bryant jika ditempuh lewat jalur darat. Foto: Google Maps

Namun Los Angeles dikenal dengan kemacetannya yang parah. Berdasarkan 2019 Urban Mobility Report yang dikeluarkan Texas A&M Transportation Institute, kawasan Los Angeles memiliki kemacetan lalu lintas terburuk di Amerika Serikat.

Dalam kondisi traffic jam, perjalanan darat bisa memakan waktu tempuh yang lebih lama. Inilah yang membuat Kobe lebih suka bepergian menggunakan helikopter. Selain hemat waktu, juga bisa membuat anaknya fokus bertanding.

ADVERTISEMENT

Eks shooting guard LA Lakers ini bahkan sudah menggunakan helikopter sebagai moda transportasi andalan sejak masih aktif bermain. Hal itu demi menyeimbangkan kehidupan keluarga dan basketnya.

"Saya harus menemukan cara agar saya bisa terus fokus berlatih namun tak mengorbankan waktu untuk keluarga. Itu sebabnya saya memakai helikopter," ujar Bryant kepada Barstool Sports in 2018, dikutip oleh Business Insider.

"Istri saya bilang, 'dengar, aku bisa menjemput anak-anak,' tapi saya bilang, 'tidak, tidak, aku memang mau melakukannya'."

"Terkadang, saya harus main tandang dan tak bisa bertemu anak-anak, kalian tahu itu. Jadi setiap ada kesempatan menghabiskan waktu dengan mereka, biarpun hanya 20 menit di mobil, saya pasti akan melakukannya," sambung Kobe waktu itu.

Selain itu, alasan Kobe bepergian dengan helikopter adalah demi menjaga kondisi fisiknya. Apalagi, ia banyak mengalami cedera dalam kariernya.

"Bryant menyebut helikopter hanyalah salah satu alat untuk mengontrol tubuhnya. Tak ada bedanya dengan alat beban, whirlpool tubs, atau produk Nike custom miliknya. Dengan kondisi jarinya yang pernah patah, lututnya yang rentan, juga punggung dan kakinya yang bermasalah, belum lagi masalah perut yang kronis, Bryant tak bisa duduk di mobil selama 2 jam," tulis majalah GQ pada 2010.

"Maka helikopter menjadi alternatif agar ia bisa menuju Staples Center dengan perasaan segar, tubuh yang hangat dan relaks saat masuk ke lapangan."




(adp/din)

Hide Ads