Bersama Les Bleus, Pogba saat ini tengah menyongsong Piala Dunia 2018 di Rusia setelah menjalani musim "campur-campur" bersama klubnya, Manchester United.
Ia mencetak enam gol dan bikin 10 assist di Premier League, tapi tetap dikritik akibat inkonsistensi. Ada pula pengamat sepakbola yang menyoroti tingkah lakunya di luar lapangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Lloris, kritikan terhadap rekannya itu terlampau keras. Tapi ia juga mengingatkan Pogba bahwa kini sudah waktunya bertransformasi dari "pemain muda" menjadi salah satu figur pemimpin di timnas Prancis.
"Paul bukan lagi seorang pemain muda. Ia sudah mengumpulkan pengalaman dengan klub dan juga tim nasional," kata Lloris seperti dikutip Omnisport.
"Ia sarat bakat dan label itu terus menyertainya sedari awal. Ia sudah menjalani musim dengan amat bagus walaupun orang-orang masih saja memperdebatkannya. Sebagai seorang pemain dan penggemar sepakbola, menurut saya ia punya musim yang amat bagus."
"Ia punya hasrat untuk bersinar dengan timnas Prancis. Apa ia akan jadi 'bos' (di lapangan)? Itu merupakan pilihan kata yang kuat, tapi seorang 'pemimpin' adalah yang saya harapkan dari dirinya di dalam dan luar lapangan."
"Ia mulai mencapai tahap kedewasaan dan ia ingin tampil unjuk gigi, tapi juga penting agar dirinya fokus pada penampilan individu. Memimpin dengan cara memberikan contoh adalah cara terbaik," tuturnya.
(krs/mrp)