Belajar dari Piala Eropa 2008, Rusia Memang Paksa Spanyol Berputar-putar Saja

Belajar dari Piala Eropa 2008, Rusia Memang Paksa Spanyol Berputar-putar Saja

Femi Diah - Sepakbola
Senin, 02 Jul 2018 13:20 WIB
Foto: Reuters
Moskow - Rusia mengalahkan Spanyol yang mendominasi pertandingan di babak 16 besar Piala Dunia 2018. Pengalaman satu dekade lalu menjadi bekal.

Dalam pertandingan di Stadion Luzhniki, Minggu (1/7/2018) malam WIB, Spanyol kandas lewat adu penalti 3-4 setelah skor 1-1 hingga laga 120 menit. Satu gol milik Spanyol pun didapatkan dari gol bunuh diri Sergey Ignashevich yang beradu dengan Sergio Ramos.

Padahal dalam laga itu, Spanyol mendominasi penguasaan bola hingga 74 persen. Tim besutan Fernando Hierro itu juga membuat 25 percobaan dengan sembilan yang on goal. Tuan rumah hanya membuat enam percobaan dengan satu yang tepat sasaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



FIFA mencatat, seperti dikutip AP, Spanyol membuat 1.137 operan dan 1.029 yang berhasil dalam pertandingan selama 120 menit. Dalam laga itu, Rusia cuma membuat 202 operan dari 285 yang ditunjukkan.

Sementara, Opta, dengan mengambil data dengan durasi pertandingan selama 90 menit, mencatat Spanyol membuat operan yang cukup banyak, 779 operan dalam pertandingan dengan Rusia itu.

Dengan angka itu, Spanyol memecahkan rekor Argentina dengan 703 umpan sukses di Piala Dunia 2010. Waktu itu, tim Tango menghadapi Yunani. Sebagai catatan, Opta membuat data di Piala Dunia baru dimulai 1966.

Belajar dari Piala Eropa 2008, Rusia Memang Paksa Spanyol Berputar-putar Saja
Untuk meredam serangan Spanyol, Rusia tampil bertahan dengan cara ekstrim dalam laga itu. Pelatih Rusia, Stanislav Cherchesov, memasang lima pemain bertahan.

Stanislav Cherchesov, pelatih timnas RusiaStanislav Cherchesov, pelatih timnas Rusia Foto: Maxim Shemetov/Reuters


Cara itu ditempuhnya dengan berkaca pada dua kekalahan dari Spanyol pada Piala Eropa 2008. Rusia kandas 1-4 di laga pembuka grup dan 0-3 pada semifinal. Di akhir Piala Eropa 2008 itu, Spanyol keluar sebagai juara usai mengalahkan Jerman 1-0 di final.

"Mereka lebih bagus daripada kami dalam semua hal. So, saya tak bisa mengambil risiko dengan mengandalkan pemain depan," ujar Cherchesov.



Rusia 'Usir' Spanyol Lewat Drama Adu Penalti, Simak Videonya:

(fem/rin)

Hide Ads