Piala Super Eropa
Valencia Terbaik di Eropa
Sabtu, 28 Agu 2004 05:13 WIB
Jakarta - Valencia akhirnya menjadi yang terbaik diantara klub-klub Eropa. Juara Piala UEFA itu sukses menekuk juara Liga Champions FC Porto 2-1, dan merebut tropi Piala Super Eropa.Inilah gelar pertama yang diberikan Claudio Ranieri kepada tim barunya Valencia. Sebagai orang yang "dibuang" oleh klub lamanya Chelsea, Ranieri seakan membuktikan bahwa dirinya punya kemampuan.Duet striker Italia Bernardo Corradi dan Marco Di Vaio di lini depan, benar-benar mampu memporak-porandakan pertahanan Porto. Apalagi tidak tampilnya playmaker asal Brasil, Diego, menyebabkan Porto kesulitan untuk mengatur tempo permainan.Menit-menit awal pertandingan Porto sebenarnya cukup banyak mendapatkan kesempatan. Namun juara Liga Portugal itu sedikit kurang beruntung karena penjaga gawang Santiago Canizares tampil sangat gemilang. Umpan-umpan lambung di depan gawang, sering kali dipotong Canizares. Sementara tendangan Nuno Valente dan Carlos Alberto di lima belas menit pertama, diblok dengan baik oleh Canizares.Justru pada menit 33 Valencia berhasil memimpin lewat sundulan Ruben Baraja. Gol ini bermula dari serangan balik di sisi kanan Porto. Pemain bertahan Cristobal Curro Torres yang melakukan over lap, langsung melepaskan umpan lambung ke ujung kotak penalti. Tanpa disangka Baraja langsung menyundul bola tersebut ke arah gawang, dan tepat masuk kesisi kanan kiper Vitor Baia.Di babak kedua kejadian serupa terjadi lagi. Tendangan keras Alberto dari dalam kotak penalti, masih mampu ditepis Canizares. Padahal saat melepaskan tendangan, Alberto berada hanya sekitar lima meter dari gawang.Namun lagi-lagi serangan cepat Valencia kembali berhasil. Kali ini Rodriguez Vicente yang melepaskan umpan dari sisi kiri gawang. Di Vaio yang tidak terkawal lawan, dengan tenangnya menyundul bola ke sisi kiri Baia. Meski sempat ditepis, bola tetap masuk ke dalam gawang.Menit 78 penjaga gawang Canizares akhirnya takluk juga. Satu tendangan jarak jauh Ricardo Andrade Quaresma yang baru masuk di pertengahan babak kedua, tepat melesak ke pojok kanan gawang Canizares, hingga merubah kedudukan menjadi 2-1.Setelah gol tersebut, Porto lebih banyak mengusai bola. Namun hingga akhir pertandingan, tidak satupun serangan tim asuhan Victor Fernandes ini yang berhasil menyamakan kedudukan. Dengan sukses ini, Valencia sudah dua kali meraih gelar serupa setelah tahun 1980.Tim:Valencia: Santiago Canizares, David Navarro, Cristobal Curro Torres, Carlos Marchena, Rodriguez Vicente, Francisco Rufete, Amedeo Carboni, David Albelda, Ruben Baraja, Bernardo Corradi (Pablo Aimar 87), Marco Di Vaio (Miguel Angel Mista 77)Porto: Vitor Baia, Jorge Costa, Giourkas Seitaridis, Pepe, Carlos Alberto, Nuno Valente, Francisco Costinha, Ribeiro Maniche, Helder Postiga, Bennedict McCarthy (Cesar Peixoto 63), Miguel Ribeiro Hugo Leal (Ricardo Andrade Quaresma 61) (lom/)











































