Tertidur di Toilet, Suporter Ini Tak Bisa Pulang dari Stadion yang Sudah Tutup

Barnsley - Seorang suporter di Inggris mengalami kejadian apes sekaligus menggelikan pada akhir pekan lalu. Gara-gara tertidur di toilet, dia tak bisa pulang dari stadion karena stadion sudah dikunci.

Kejadian itu dialami seorang suporter Barnsley pada Sabtu (24/10/2015) lalu. Suporter laki-laki yang tak disebutkan namanya itu hadir di Stadion Oakwell untuk menyaksikan pertandingan kandang melawan Fleetwood di kompetisi League One -- kasta ketiga Liga Inggris.

Suporter itu menuju toilet saat turun minum dan tak keluar hingga pertandingan rampung. Dia ternyata tertidur di dalam toilet dan tak ada yang menyadari hal ini.

Suporter yang berusia sekitar 20-an tahun itu baru bangun dari tidurnya sekitar pukul 10.30 malam waktu setempat atau tujuh jam setelah laga selesai. Dia panik mendapati stadion sudah sepi, gelap, dan terkunci.

Yang kemudian dilakukan suporter itu adalah menyalakan alarm keamanan. Petugas pemadam kebakaran yang mendapatkan laporan sekitar pukul 11 malam pun segera menuju stadion dan menemukan si suporter itu sedang berteriak minta tolong dari atap sebuah bangunan portable di dalam stadion.

"Kami mendapatkan panggilan untuk menuju Oakwell dan biasanya itu cuma alarm yang salah. Tapi, kami tetap ke sana dan melihat anak muda ini di atas portakabin dan berusaha mendapatkan perhatian kami," jelas juru bicara kantor pemadam kebakaran Barnsley yang dikutip London Evening Standard.

"Kami harus memakai tangga untuk menurunkan dia. Dia tak memakai sepatu dan kehilangan telepon selulernya dan juga topinya. Tapi, dia ternyata lebih peduli dengan topinya yang hilang."

Kepada petugas yang menolongnya, suporter itu mengaku meminum bir sebelum tertidur di toilet.

"Saya tahu Barnsley kalah lagi, tapi harusnya jangan sampai begitu. Dia pasti minum banyak sehingga dia bisa tertidur selama itu. Ini agak memalukan buat dia, tapi saya yakin ini adalah pelajaran baginya. Dia tak akan cepat melupakan hal ini," kata juru bicara pemadam kebakaran.

(mfi/rin)