Santos Tak Salahkan Para Penendang Penalti Portugal

Kazan - Tiga pemain Portugal gagal melesakkan penalti sehingga Chile berhak atas kemenangan dan tiket ke final. Fernando Santos tak mau menyalahkan para pemainnya itu.

Bermain di Kazan Arena, Kamis (29/6) dinihari WIB, kedua tim berimbang tanpa gol sampai babak perpanjangan waktu. Di adu penalti, Portugal takluk 0-3 dari Chile.

Sepakan Ricardo Quaresma, Joao Moutinho, dan Nani diselamatkan kiper Claudio Bravo. Sedangkan para penendang La Roja: Arturo Vidal, Charles Aranguiz, dan Alexis Sanchez berhasil membobol gawang Selecao das Quinas.

Pelatih Portugal, Santos, tetap membela ketiga pemainnya yang gagal penalti tersebut. Merujuk pada keberhasilan mereka menjadi eksekutor saat Portugal memenangi adu penalti melawan Polandia di perempatfinal Piala Eropa 2016, yang berhasil dijuarai.

"Kipernya (Bravo) fantastis, tapi tiga pemain yang gagal dalam penalti adalah para pahlawan di Piala Eropa melawan Polandia," cetus Santos yang dikutip ESPN.

"Saya selalu membela para pemain saya. Itu adalah keputusan saya yang membawa mereka."

Ronaldo diplot sebagai penendang akhir Portugal. Santos tidak menyesali keputusannya.

"Itu adalah urutan yang kami pilih. Ketiga pemain itu berhasil mencetak gol di Piala Eropa. Tidak ada gunanya memikirkan soal urutan (bahwa urutan bisa saja berubah setelah penalti pertama gagal)," imbuh Santos.

Dengan hasil ini, Portugal akan berebut tempat ketiga melawan pihak yang kalah antara Jerman melawan Meksiko, yang akan memainkan laga semifinal lainnya malam ini.

(rin/rin)