Angel Maria Villar sudah menyatakan mundur sebagai Presiden Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) akibat tersandung kasus korupsi. Posisinya saat ini untuk sementara digantikan oleh Juan Luis Larrea.
Pemerintah pada akhirnya menginstruksikan RFEF untuk melakukan pemilihan presiden baru. Namun, instruksi tersebut tak bisa dibenarkan oleh FIFA dengan melayangkan surat ke RFEF.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua asosiasi harus diyakinkan bahwa tidak ada campur tangan dari pihak ketiga dalam urusan internalnya. FIFA telah berkomunikasi dengan RFEF dan dalam beberapa pekan ke depan delegasi anggota FIFA dan UEFA akan melakukan perjalanan ke Madrid untuk menganalisa RFEF."
Jika terbukti ada intervensi, Spanyol bisa mendapat sanksi yang berujung pada pembekuan RFEF. Imbasnya, tim nasional Spanyol bisa dilarang ambil bagian dalam laga-laga yang berada di bawah payung FIFA.
Hal itu langsung ditanggapi oleh kapten Real Madrid sekaligus bek tim nasional Spanyol, Ramos. Dia percaya jika tim nasional Spanyol akan tetap ambil bagian di Piala Dunia 2018 nanti.
"Saya pikir Spanyol tak akan kehilangan apa yang telah kami kerjakan dengan amat keras di lapangan hanya karena persoalan institusional. Saya sulit untuk percaya Spanyol tidak akan ada di Piala Dunia. Saya kira itu tidak akan terjadi," kata Ramos seperti dikutip dari situs resmi Madrid.
(ran/cas)