Italia Menang 9 Laga Beruntun, Mancini Bikin Torehan Spesial

Italia Menang 9 Laga Beruntun, Mancini Bikin Torehan Spesial

Bayu Baskoro Febianto - Sepakbola
Rabu, 16 Okt 2019 05:50 WIB
Roberto Mancini mencatat sembilan kemenangan beruntun bersama timnas Italia (Foto: Claudio Villa/Getty Images)
Vaduz - Roberto Mancini berhasil membawa Italia menang sembilan kali secara berturut-turut di semua ajang. Ia menyamai rekor pelatih legendaris Vittorio Pozzo.

Italia menaklukan Liechtenstein di Kualifikasi Piala Eropa 2020 Grup J, Rabu (16/10/2019) dini hari WIB. Pada laga yang dihelat di Stadion Rheinpark tersebut, Gli Azzurri menang 5-0.

Hasil ini membuat rekor kemenangan 100% Italia di Grup J tetap terjaga. Dari delapan laga yang sudah dimainkan, Leonardo Bonucci dkk sukses menyapu bersih seluruh pertandingan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertandingan tadi menjadi kemenangan kesembilan secara beruntun Italia di bawah asuhan Mancini. Allenatore Italia itu pun menyamai rekor kemenangan yang diraih Vittorio Pozzo.


Pozzo mencatat rekor kemenangan sembilan kali beruntun bersama Italia di tahun 1938-1939. Artinya, Mancini menyamai rekor yang telah berusia 80 tahun itu.

Rentetan kemenangan Italia di bawah Mancini dimulai di laga persahabatan melawan Amerika Serikat pada November 2018. Setelahnya, Italia menang atas Finlandia (2 kali), Liechtenstein (2 kali), Yunani (2 kali), Bosnia-Herzegovina, Armenia di Kualifikasi Piala Eropa 2020.

Meski mampu menyamai rekor pelatih legendaris Italia tersebut, namun Mancini lebih memilih untuk bisa menyamakan prestasi yang pernah diraih Pozzo. Pelatih Italia di era 1930-an itu sukses merengkuh dua gelar juara Piala Dunia pada tahun 1934 dan 1938.

"Menyamai rekor kemenangan beruntun Pozzo memang bagus, tetapi saya lebih suka jika bisa menyamai rekor kemenangannya dalam meraih dua trofi Piala Dunia," ungkap Mancini dikutip dari Football Italia.

Mantan pelatih Manchester City itu bisa saja menggenapkan rekor kemenangannya menjadi 10 kali secara beruntun bulan November nanti. Italia akan menghadapi dua laga sisa di Grup J menghadapi Bosnia dan Herzegovina (16/11) dan Armenia (19/11).




(nds/mrp)

Hide Ads