Aksi penembakan itu terjadi pada Selasa (7/1/2020) kemarin di depan rumah Kovacevic di daerah Glyfada, Athena, Yunani. Penyerangan itu dilaporkan dilakukan oleh dua orang, tepat saat Kovacevic hendak memarkir mobil.
Salah satu orang tersebut menembakkan pistol ke arah Kovacevic. Mantan pesepakbola yang kini berusia 46 tahun itu berupaya menghindari peluru dengan menjatuhkan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya melihat seorang pria keluar dari sebuah mobil dengan sebuah pistol di tangannya dan berjalan ke arah saya. Saya secara insting menjatuhkan diri ke kanan dan dia menembak saya. Lalu dia lari, masuk ke mobil, dan menghilang," ungkap Kovacevic seperti dikuti Mirror.
Baca juga: 'Beri De Ligt Waktu Pahami Sistem Baru' |
Para pelaku kemudian kabur menggunakan mobil merek Smart yang mereka naiki. Mobil itu pada prosesnya ditemukan sudah terbakar tak jauh dari lokasi serangan terhadap Kovacevic.
Belum jelas motif dari penyerangan tersebut. Tapi laporan dari media-media lokal, mobiil itu tak terdaftar sebagai mobil curian dan dimiliki oleh seseorang di daerah Messinia, Yunani.
Kovacevic melambung namanya saat membela Real Sociedad pada 1996-1999. Pria yang kini menjabat sebagai direktur keolahragaan Asosiasi Sepakbola Serbia itu kemudian sempat memperkuat Juventus selama dua musim, berlanjut ke Lazio selama semusim.
Ia lantas kembali ke Sociedad pada 2001. Pada periode keduanya, Kovacevic membentu duet berbahaya dengan Nihat Kahveci. Setelah enam musim, Kovacevic pindah ke Olympiakos lalu gantung sepatu setelah mengalami masalah jantung.
(raw/rin)