.webp)
Sekitar satu dekade ini, pasukan Timnas Spanyol didominasi oleh pemain-pemain Real Madrid dan Barcelona. Sekarang, tidak lagi.
Pecinta sepakbola pasti ingat betul masa-masa emasnya Timnas Spanyol kala juara Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012. Nama-nama pemain Timnas Spanyol didominasi oleh mereka dari Real Madrid dan Barcelona.
Sebut saja dari Real Madrid seperti Iker Casillas, Sergio Ramos, Raul Albiol, Xabi Alonso, dan Arbeloa. Dari Barcelona ada Carles Puyol, Gerard Pique, Xavi, Andres Iniesta, Sergio Busquets, Cesc Fabregas, Pedro, dan David Villa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Masa-masa jaya Timnas Spanyol di era dominasi pemain Real Madrid dan Barcelona (Getty Images) |
Piala Dunia 2018, kala Spanyol gagal di babak 16 besar jadi momen terakhir dominasi Madrid dan Barca di Timnas Spanyol.
Jordi Alba, Dani Carvajal, Nacho, Gerard Pique, Sergio Ramos, Isco, Sergio Busquets, Lucas Vazquez, Andres Iniesta dan Marco Asensio semuanya dipilih oleh pelatih saat itu, Julen Lopetegui.
Dilansir dari Marca, sekarang di bawah asuhan Luis Enrique, pemain Timnas Spanyol tak lagi didominasi dari Real Madrid dan Barcelona. Erique menyasar pemain-pemain berbakat, meski tidak bermain di dua klub raksasa Negeri Matador itu.
Sekarang cuma ada Sergio Ramos dan Marco Asensio (Real Madrid), serta Sergio Busquets, Sergi Roberto, dan Ansu Fati (Barcelona) yang ada di skuad Spanyol.
 Luis Enrique memberi kepercayaan pada para pemain muda Spanyol (AP/Efrem Lukatsky) |
Luis Enrique juga banyak mengambil pemain dari Atletico Madrid, Real Sociedad, Athletic Club, dan Villarreal. Sebut saja seperti Mikel Oyarzabal, Mikel Merino, dan Gerard Moreno.
Selain itu, rata-rata umur pemain Timnas Spanyol kini cukup muda. Rata-rata usianya sekitar 25 tahun!
Maka apakah Spanyol sedang mempersiapkan masa depan timnasnya untuk kembali berjaya?
(aff/rin)
