.webp)
Kartu merah didapat pesepakbola ini usai memaksa wasit melihat ke HP alias ponsel yang ia pegang. Begini kisah kartu merah unik yang terjadi di Turki itu.
Dirangkum dari sejumlah sumber, kejadian itu terjadi di laga Super Lig Turki ketika Besiktas Vs Sivasspor di Venue Vodafone Park, Istanbul, pada hari Senin (28/12/2020) kemarin malam.
Di akhir babak pertama laga Besiktas Vs Sivasspor tersebut, tim tamu ketinggalan 0-1 dari tim tuan rumah yang mencetak gol lewat Guven Yalcin di menit ke-18.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, kepemimpinan wasit Arda Kardesler di laga tersebut tampaknya bikin kesal kapten Sivasspor Hakan Arslan. Saat peluit babak pertama dibunyikan, Arslan pun mengajukan protes ke wasit Kardesler dengan cara tidak biasa. Inilah awal dari kemunculan kartu merah.
Saat wasit Arda Kardesler hendak meninggalkan lapangan, Hakan Arslan menjadi salah satu yang menghampiri wasit untuk protes. Menariknya, Hakan Arslan sembari memampang layar HP yang ia pegang untuk dilihat si pengadil lapangan.
Arslan rupanya ngotot ingin memperlihatkan tayangan ulang sebuah insiden krusial lewat ponselnya, guna membuktikan wasit salah ambil keputusan.
Menurut PlanetFootball, protes Hakan Arslan itu membuat wasit Arda Kardesler mengacungkan kartu kuning. Karena protesnya juga dilakukan terus-menerus dengan emosi, kartu kuning kedua pun diacungkan buat dirinya. Kekesalan Hakan Arslan pun kian menjadi. Ia terlihat membanting HP itu seraya masuk ke lorong stadion.
Jadilah Hakan Arslan kena kartu merah, usai menerima dua kartu kuning, akibat protes ke wasit yang dipaksanya melihat ponsel. Soccerway mencatat, dua kartu kuning itu lahir di menit 45+5.
Tanpa Hakan Arslan di babak kedua, Sivasspor tampil minus satu pemain dan harus kebobolan dua gol tambahan. Besiktas mengakhiri laga dengan kemenangan tiga gol tanpa balas.
