Simon Kjaer dan Kasper Schmeichel sempat menghampiri kekasih Christian Eriksen yang menangis. Apa yang disampaikan kedua pemain Denmark itu?
Laga Denmark vs Finlandia pada matchday pertama Grup B Euro 2020 di Parken stadium, Sabtu (12/6/2021) malam WIB, berubah jadi horor. Tepatnya empat menit sebelum jeda, ketika Eriksen tiba-tiba saja tumbang di lapangan saat menerima bola.
Sontak, para pemain langsung mengerubungi Christian Eriksen dan wasit Anthony Taylor memanggil petugas medis. Kjaer dengan cepat menghampiri rekannya itu untuk melakukan pertolongan pertama sebelum tim medis datang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tangkapan kamera memperlihatkan mimik beberapa pemain Denmark ada yang menangis. Hal itu membuat pikiran menjadi negatif bahwa sesuatu yang sangat buruk sudah terjadi.
Kekasih Eriksen, Sabrina Kvist Jensen, akhirnya masuk ke lapangan. Kasper Schmeichel kemudian menghampiri Sabrina untuk tetap tenang dan meyakini bahwa ayah dari anak-anaknya itu masih bernapas. Simon Kjaer kemudian menyusul untuk ikut meyakinkan Sabrina.
"Itu akan menjadi dua jam terburuk dalam waktu saya di sepakbola. Sama sekali tidak ada informasi. Kami bisa melihatnya sangat serius, kami melihat reaksi para pemain," kata mantan kiper Denmark, Peter Schmeichel, yang juga ayah dari Kasper, dalam wawancara kepada BBC Radio Five Live.
"Itu terjadi tidak jauh dari tempat semua istri para pemain berada dan tentu saja kekasih Christian melihat itu, dia masuk ke lapangan."
"Anda bisa melihat dari reaksi ... anak saya Kasper berlari ke arahnya (Sabrina). Saya jelas berbicara dengannya (Kasper) tadi malam dan anak saya pergi untuk mengatakan Eriksen bernafas, dia (Sabrina) benar-benar percaya Eriksen telah meninggal," Peter mengungkapkan kata-kata yang digunakan Simon Kjaer dan Kasper Schmeichel untuk menenangkan pacar Eriksen yang terus menangis pilu.
Christian Eriksen sudah dalam kondisi stabil di rumah sakit sampai saat ini. Mantan gelandang Tottenham Hotspur bahkan juga sudah mengirim pesan kepada rekan-rekannya di Inter Milan jika kondisi sudah oke.
Simak rangkuman keseruan Euro 2020/2021 di sini
(ran/ran)