.webp)
Timnas Italia lolos ke fase gugur Euro 2020 dengan status juara grup. Gli Azzurri kini harus berani menggapai mimpi ke puncak tertinggi Eropa.
Italia menjalani pertandingan di Grup A Piala Eropa 2020 dengan hasil sempurna. Skuad asuhan Roberto Mancini itu sukses menyapu bersih kemenangan di seluruh laga.
Pada pertandingan pertama, Italia menang telak 3-0 atas Turki. Leonardo Bonucci dkk kembali meraih kemenangan identik 3-0 kontra Swiss di laga kedua, sebelum menutup partai terakhir di Grup A melawan Wales dengan skor 1-0.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemenangan 100 persen Italia di fase grup turut disertai dengan rekor yang diperoleh Gli Azzurri. Italia kini sudah menjalani 30 pertandingan di semua kompetisi tanpa kekalahan, menyamai jumlah laga invincible mereka pada periode 1935-1939 di bawah asuhan pelatih Vittorio Pozzo.
Penampilan apik Italia di fase grup mendapat apresiasi dari salah satu penggawanya, Federico Chiesa. Pemain 23 tahun itu menyebut performa timnya maksimal berkat kerja keras dari seluruh pemain.
"Ini sangat emosional, kami membuktikan hari ini bahwa setiap pemain yang dipilih pelatih akan tampil maksimal. Itu yang terpenting," kata Chiesa kepada RAI Sport.
"Begitu pelatih memainkan saya, saya langsung mencurahkan segalanya. Sebuah kehormatan dan mimpi buat saya untuk mengenakan jersey Azzurri di Eur," ujarnya.
 Federico Chiesa (tengah) beraksi di laga Italia vs Wales. Foto: Getty Images/Andreas Solaro - Pool |
Federico Chiesa juga meminta rekan setimnya untuk berani memimpikan prestasi tertinggi menjadi juara Piala Eropa 2020. Timnas Italia belum pernah lagi membawa pulang trofi Henri Delauney sejak pertama kali menjuarainya pada tahun 1968.
"Saya tak mau mengatakan apa-apa, tapi kami berhak untuk bermimpi," pungkasnya.
(bay/bay)
