Spanyol memang gagal melaju ke Final Euro 2020 setelah dikalahkan Italia. Tapi, Luis Enrique tetap puas dan memberi nilai nyaris sempurna untuk performa Matador.
Laga semifinal Euro 2020 dihelat di Wembley stadium, Rabu (7/7/2021) dini hari WIB. Spanyol yang menguasai jalannya laga harus tertinggal duluan di menit ke-60 setelah Federico Chiesa mencetak gol.
Alvaro Morata yang masuk sebagai pengganti membuat gol di menit ke-80 untuk membuat skor 1-1 dan bertahan hingga 120 menit pertandingan tuntas. Laga dilanjutkan dengan adu penalti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keberuntungan tak ada di pihak Spanyol kali ini. Tak seperti saat menyingkirkan Swiss lewat tos-tosan, kali ini Spanyol harus tertunduk lesu setelah dua penendangnya gagal dan kalah dengan skor 2-4.
Spanyol harus mengakhiri catatan apiknya di semifinal turnamen besar, ketika mereka selalu lolos ke final di empat kesempatan sebelumnya, baik di Piala Eropa maupun Piala Dunia.
Kekecewaan tentunya untuk para pemain Spanyol yang sejatinya berharap bisa menembus final. Apalagi mereka sudah lama tidak merasakan gelar juara sejak memenangi Piala Eropa 2012.
Tapi, Luis Enrique meminta para pemainnya untuk pulang dengan kepala tegak. Sebab semifinal dirasa sudah bagus untuk pasukan La Furia Roja yang dihuni banyak pemain minim pengalaman internasional.
Praktis cuma David de Gea, Sergio Busquets, Jordi Alba, dan Alvaro Morata yang sebelumnya pernah bermain di turnamen besar. Enrique senang karena masa depan tim asuhannya terbilang cerah.
"Saya memberikan nilai 9 dari 10 untuk tim saya," ujar Luis Enrique seperti dikutip ESPN.
"Olahraga itu membuat Anda harus belajar menang dan juga kalah. Anda belajar dari kekalahan. Kami harus menyelamati lawan kami. Ketika Anda kalah, Anda harus segera bangkit dan mencobanya lagi," sambungnya.
Baca juga: Busquets: Spanyol Superior dari Italia |