.webp)
Mauricio Pochettino tak menutupi kekecewaannya usai kekalahan Paris Saint-Germain di Piala Super Prancis. Padahal, Les Parisiens diakuinya tampil dominan.
Lille vs PSG tersaji dalam laga Piala Super Prancis 2021. Pertandingan digelar di Boomfield Stadium, Israel, Senin (2/8/2021) dini hari WIB.
PSG mendominasi permainan selama 90 menit. Klub asal Paris itu mencatatkan 10 kali tembakan (3 on target), serta menguasai bola sebesar 72 persen. Adapun Lille 8 kali melakukan tendangan percobaan (4 on target) dan mendapat penguasaan bola 28 persen.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski bermain dominan, Paris Saint-Germain tetap kesulitan membongkar pertahanan Lille. Alih-alih mencetak gol, Mauro Icardi dkk justru kecolongan di menit-menit akhir babak pertama.
Xeka membobol gawang PSG melalui bola sepakan kerasnya dari luar kotak penalti. Lille unggul 1-0 hingga turun minum.
PSG mengurung lini belakang Lille di babak kedua demi mengejar ketertinggalan. Namun, upaya mereka mencetak gol gagal menemui hasil hingga pluit akhir dibunyikan. Lille menang 1-0 dan menjadi juara Piala Super Prancis 2021.
 Lille juara Piala Super Prancis 2021 untuk pertama kalinya usai menaklukkan Paris Sanint-Germain. (Foto: AP/Ariel Schalit) |
Mauricio Pochettino selaku pelatih PSG angkat bicara selepas kekalahan timnya di tangan Lille. Dia kecewa karena anak-anak asuhnya harus tumbang, meskipun lebih dominan ketimbang lawan.
"Ini sebuah kekecewaan. Kami bagus secara keseluruhan, tapi meskipun dominasi kami di babak kedua, kami tetap tidak bisa menang," kata Pochettino, dilansir dari L'Equipe.
"Selamat untuk Lille. Kami memiliki hal-hal yang lebih besar untuk dilakukan musim ini," pungkasnya.
(bay/nds)
