Pesepakbola Tendang Wasit di Kepala, Kini Terancam Dipenjara!

Pesepakbola Tendang Wasit di Kepala, Kini Terancam Dipenjara!

Kris Fathoni W - Sepakbola
Selasa, 05 Okt 2021 20:05 WIB
Referee holds a spray and a whistle during the French L1 football match between Metz (FCM) and Nantes (FCN) on February 18, 2017 at the Saint Symphorien stadium in Longeville-Les-Metz, eastern France. / AFP PHOTO / Jean Christophe VERHAEGEN
Foto ilustrasi wasit: AFP/Jean Christophe VERHAEGEN
Jakarta -

Seorang pesepakbola terancam dipenjara akibat tindakan ekstremnya. Ia menyepak keras-keras kepala wasit yang sudah terjatuh di lapangan!

Adegan tak pantas itu terjadi di Liga Brasil, tepatnya di ajang Serie A2 Campeonato Gaucho -- kira-kira ajang divisi kedua di wilayah Rio Grande do Sul. Saat itu ada Sao Paulo-RS lawan Guarani di Estadio Edmundo Feix.

Seperti dilansir RT.com, insiden terjadi saat babak kedua berjalan 15 menit. Saat itu William Ribeiro, yang main untuk Sao Paulo-RS, melancarkan aksi kekerasan ekstrem kepada wasit Rodrigo Crivellaro.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

William Ribeiro kabarnya kesal karena sebelumnya dikartu kuning oleh Crivellaro. William Ribeiro pun kemudian menjatuhkan wasit Rodrigo Crivellaro dan, dalam potongan video kejadian tersebut, menendang kepala si wasit!

Akibat tendangan telak itu, wasit Crivellaro sempat tidak sadarkan diri. Para pemain kedua kesebelasan pun dengan cepat menjauhkan William Ribeiro dari korban tendangannya, sambil memanggil petugas medis agar segera menangani wasit.

ADVERTISEMENT

Setelah itu wasit Rodrigo Crivellaro segera dilarikan ke rumah sakit dengan menggunakan ambulans yang menjemputnya di dalam lapangan pertandingan. Ketika laga ditangguhkan, Ribeiro kabarnya ditangkap oleh polisi militer.

Menurut jurnalis Diego Torbes-Bage dan media beIN Sports USA, William Ribeiro menghadapi potensi tuntutan percobaan pembunuhan. Wasit Rodrigo Crivellaro kabarnya sudah siuman beberapa jam setelah kejadian.

Kedua klub juga mengutuk kejadian tersebut dengan Sao Paulo-RS menyatakan, "Tak ada kejuaraan apapun yang punya nilai sama dengan sebuah nyawa."

(krs/nds)

Hide Ads