Tammy Abraham bikin gol saat Inggris menggilas Andorra 5-0. Ini jadi bukti bahwa Abraham bisa diandalkan The Three Lions sebagai sumber gol.
Abraham jadi starter dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa Grup I di Estadi Nacional d'Andorra, Minggu (10/10/2021) dini hari WIB. Pada laga ini, manajer Gareth Southgate memang banyak merombak timnya.
Para pemain yang biasanya duduk di bangku cadangan dimainkan. Hanya Kieran Trippier dan John Stones yang merupakan penggawa utama. Abraham dipasang bareng Jadon Sancho dan Bukayo Saka di depan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Abraham tak cuma jadi juru gedor, tapi dia berperan dalam membuka ruang untuk teman-temannya, Abraham mau mencari bola dan merebut dari lawan dalam beberapa kesempatan.
Setelah Inggris unggul 2-0 lewat gol-gol Ben Chilwell dan Saka di babak pertama, Abraham mencatatkan namanya di papan skor lewat sontekan meneruskan umpan silang Jadon Sancho di menit ke-56.
Inggris akhirnya menang 5-0 setelah James Ward-Prowse dan Jack Grealish menambah gol. Kemenangan ini terasa manis untuk Abraham yang akhirnya dipanggil lagi ke timnas setelah November 2020.
Abraham gagal tampil di Euro 2020 karena minimnya jam terbang di Chelsea sejak kedatangan Thomas Tuchel Januari lalu. Abraham memutuskan cabut ke AS Roma musim panas ini dan berhasil bangkit.
Dari 10 pertandingan berlalu, Abraham sukses menyumbangkan empat gol dan tiga assist. Performa inilah yang membuat Southgate akhirnya kepincut dan Abraham pun senang bisa menjawabnya dengan gol.
Sepanjang 80 menit, Abraham memenangi seluruh duel udara, 28 kali menyentuh bola, enam kali memenangi duel perebutan bola, tiga kali attempts, tiga kali gocek, dengan dua shot on target.
"Sebagai striker, Anda selalu ingin mengambil penalti tapi pelatih bilang bahwa James yang jadi eksekutor. Semoga saja performa saya membuktikan bahwa saya berada di jalur yang benar," ujar Tammy Abraham di BBC Sport.
"Semoga saja saya bisa terus seperti ini dan lebih baik. Saya kecewa sekali tidak bisa ikut ke Euro, tapi kini saya bermain lebih rutin. Persaingan di tim ini begitu ketat," sambung pemain yang sudah bikin dua gol dari tujuh caps di The Three Lions itu.