Mason Greenwood belum dipanggil lagi oleh Timnas Inggris meski tampil gemilang bersama Manchester United. Manajer The Three Lions Gareth Southgate mengungkapkan alasan diparkirnya pemuda 20 tahun tersebut.
Greenwood terakhir kali tampil membela Inggris saat menghadapi Islandia pada September 2020 silam. Ia bersama Phil Foden kemudian dipulangkan karena melanggar aturan bubble di tengah pandemi COVID-19 dengan mengundang gadis lokal ke dalam kamar hotel.
Setelah kejadian itu, Foden sudah kembali dipanggil, bahkan ikut dibawa Southgate ke Euro 2020. Sementara Greenwood sampai sekarang belum kembali bermain untuk Inggris. Ia memang sempat cedera, yang membuatnya dicoret dari turnamen di mana Harry Kane dkk menjadi runner-up.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasca pulih dari cedera, Greenwood sudah kembali tampil bagus. Ia sudah bermain 9 kali bersama MU di Liga Inggris musim ini, seluruhnya menjadi starter, dan sudah mengemas 4 gol. Jumlah itu sama dengan torehan Cristiano Ronaldo dan Bruno Fernandes.
Namun ia tak kunjung mendapat panggilan lagi untuk membela Inggris. Terbaru, Southgate menyatakan ia memang mengesampingkan Greenwood untuk sementara waktu, dan kemungkinan baru akan kembali dipanggil tahun depan.
"Kami berdiskusi pada September lalu dan kami telah mencapai kesepakatan. Saya dan John McDermott (Direktur Teknik FA) berkunjung ke markas MU dan berbicara dengan Mason dan keluarganya. Kami sepakat akan mengistirahatkannya sampai tahun depan," ujar Southgate, dikutip Sky Sports.
![]() |
"Kami tak akan memanggilnya untuk laga-laga di musim gugur (September-November 2021). Tentu ada risiko pemain-pemain lain akan menggantikannya, tetapi dia masih muda dan masih banyak waktu untuknya (dipanggil lagi)."
"Bukannya dia tak mau bergabung dengan kami. Kami paham situasinya. Saya dan John, lalu Steve Holland (asisten pelatih Inggris) yang berpengalaman melatih pemain muda... kami paham perjalanan yang mereka lalui," jelas Southgate, tanpa menjelaskan lebih rinci alasan di balik pencoretan Greenwood.
Inggris akan menghadapi Albania (13/11) dan San Marino (16/11) di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Kemenangan di dua laga tersebut akan memastikan mereka lolos ke Qatar tahun depan.
(adp/krs)