Wasit Argentina Vs Brasil Andres Cunha bernasib sial. Cunha diparkir gara-gara alpa mengkartumerah Nicolas Otamendi.
Duel dua musuh bebuyutan di Estadio San Juan del Bicentenario, Rabu (17/11/2021) pagi WIB, berakhir imbang tanpa gol. Hasil itu sudah cukup mengantarkan Argentina lolos ke Piala Dunia 2022.
Meski tidak ada gol, Argentina dan Brasil menghadirkan duel-duel sengit di lapangan tengah. Tak jarang para pemain saling beradu untuk merebut bola, salah satunya ketika Otamendi bertemu Raphinha.
Sebagai bek tangguh, Otamendi tak kompromi dalam menjaga daerahnya dan bakal melakukan apapun, termasuk menyikut ajah Raphinha dengan cukup telak dalam sebuah momen perebutan bola. Akibat sikutan itu, Raphinha pun sempat terkapar di lapangan.
Otamendi kemudian terlihat mendekati Raphinha. Bukan untuk minta maaf, tapi mengangkat tubuhnya sampai berdiri lagi! Alhasil Raphinha pun dibikin kesal oleh aksi Otamendi tersebut dan meminta wasit Andres Cunha memberikan kartu merah.
Pasalnya Raphinha harus mendapat lima jahitan dan tetap berdarah di babak kedua. Sayangnya, Otamendi cuma mendapat kartu kuning.
Keputusan ini lantas diprotes keras oleh kubu Brasil yang merasa wasit berat sebelah.
"Mustahil wasit tidak melihat sikutan Otamendi ke Raphinha. Apakah itu harusnya menentukan pertandingan? Saya tidak tahu. Laga menarik, tapi harusnya kedua tim mendapat perlakuan adil," ujar pelatih Brasil Tite.
Sehari setelah pertandingan itu, Federasi Sepakbola Amerika Selatan (CONMEBOL) akhirnya menskorsing Andres Cunha dan wasit VAR Esteban Ostojich karena kealpaannya tersebut, untuk waktu yang tidak ditentukan.
Bahkan Ostojich menyebut pelanggaran Otamendi itu cuma pantas dikartukuning, bukan merah. CONMEBOL merasa keduanya sudah melakukan kesalahan fatal.
Selain kedua ofisial tersebut, Nicolas Otamendi kemungkinan bakal mendapat hukuman dari Komisi Disiplin FIFA atas aksi tidak terpujinya tersebut.