Donnarumma Diprediksi Kiper Terbaik Piala Dunia 2022, eh Italia Absen

ADVERTISEMENT

Donnarumma Diprediksi Kiper Terbaik Piala Dunia 2022, eh Italia Absen

Kris Fathoni W - Sepakbola
Kamis, 31 Mar 2022 21:10 WIB
PARIS, FRANCE - NOVEMBER 29: Gianluigi Donnarumma (ITA/PSG) is awarded with the Yachine Goalkeeper Trophy during the Ballon DOr ceremony at Theatre du Chatelet on November 29, 2021 in Paris, France. (Photo by Aurelien Meunier/Getty Images)
Gianluigi Donnarumma. Foto: (Getty Images)
Jakarta -

Usai Piala Dunia 2018, ada prediksi bahwa Gianluigi Donnarumma akan jadi kiper terbaik di Piala Dunia 2022. Faktanya, Donnarumma kini malah tidak akan main di Piala Dunia 2022 karena Italia tidak lolos ke Qatar.

Prediksi itu dituangkan Mark Ogden, jurnalis senior ESPN FC, dalam tulisannya setelah Piala Dunia 2018. Tepatnya dalam artikel tertanggal 16 Juli 2018.

Salah satu poin dalam prediksi empat tahun lalu itu adalah mengenai penghargaan-penghargaan yang akan disabet para pemain individu. Ada nama Donnarumma.

Italia saat itu memang absen di Piala Dunia 2018. Tapi performa, dan potensi, Gianluigi Donnarumma tampaknya membuat Mark Ogden meyakini bahwa kiper 23 tahun tersebut akan bersinar di Piala Dunia 2022.

"Dalam prediksi jauh ke depan, kami akan memilih pemenang penghargaan-penghargaan utama. Timo Werner-nya Jerman akan mendapat keuntungan dari siklus kelolosan berikutnya untuk menegaskan dirinya di lini depan dan ia akan mengklaim Sepatu Emas," tulis Ogden dalam artikel itu.

"Sarung tangan Emas buat kiper terbaik akan diraih oleh seorang pemain dari negara yang bahkan tidak lolos ke Rusia 2018: Gianluigi Donnarumma-nya Italia akan mengklaim mahkota di bawah mistar gawang."

Selain prediksi tersebut, ada satu bagian menarik dari tulisan Mark Ogden lain yang juga berhubungan dengan absennya Italia di Piala Dunia 2018.

"Piala Dunia tanpa Italia, Belanda, juara beruntun Copa America Chile, Amerika Serikat, dan Kamerun, yang masih memiliki kekurangan, tapi mereka kini punya empat tahun untuk memperlihatkan bahwa kegagalannya lolos ke Rusia hanyalah untuk satu ajang saja. Jika mereka belajar dari pelajaran absen di Piala Dunia, mereka bisa kembali lebih tangguh untuk Qatar pada 2022," tulisnya saat itu.

Italia kini gagal tampil di Piala Dunia dua edisi beruntun. Setelah Rusia di 2018, kini di Qatar 2022.

(krs/mrp)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT