.webp)
Seiring sukses Liverpool, Mohamed Salah dan Sadio Mane berpeluang memenangi Ballon d'Or 2022. Namun, Salah dan Mane diminta fokus saja pada penampilannya.
Kedua bintang sepakbola Afrika itu sedang menjalani musim 2021/2022 dengan istimewa. Salah dan Mane menjadi kunci sukses Liverpool untuk memenangi Piala Liga Inggris, dan masih dalam jalur juara Piala FA (final), Liga Champions (semifinal), serta hanya selisih satu poin dengan Manchester City di puncak klasemen Premier League.
Secara individual, performa Salah dan Mane juga tokcer. Salah terlibat dalam 42 gol Liverpool dengan torehan 30 gol dan 12 assist, sedangkan Mane terlibat dalam 22 gol dengan 19 gol dan tiga assist.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nilai plus Sadio Mane dibandingkan dengan rekan setimnya itu adalah, Mane juga sukses di level internasional. Bintang Senegal itu berhasil memimpin negaranya menjuarai Piala Afrika 2022 dan lolos ke putaran final Piala Dunia 2022. Di sisi lain, Mesir-nya Salah kandas di kedua ajang itu.
Bagaimanapun tidak bisa dipungkiri jika seandainya Liverpool mampu memenangi kompetisi-kompetisi utama di musim ini maka Mohamed Salah dan Sadio Mane akan masuk dalam kandidat pemenang Ballon d'Or. Keduanya akan mengikuti jejak George Weah, yang menjadi satu-satunya pemain Afrika yang pernah memenangi penghargaan prestisius itu pada 1995.
Weah, yang pernah ngetop bersama AC Milan, memberikan wejangannya kepada Salah dan Mane. Menurut mantan pemain Liberia itu, Salah dan Mane jangan terobsesi memenangi Ballon d'Or.
"Mereka seharusnya tidak usah terobsesi dengan Ballon d'Or, lebih baik mereka fokus pada penampilan mereka dan berusaha meningkat lagi," kata Weah kepada Canal Plus.
"[Mereka jangan] menempatkan tekanan yang tidak perlu pada diri sendiri. Saya selalu bekerja keras untuk mengeluarkan keluarga saya dari kemiskinan, begitulah saya mendapatkan Ballon d'Or," ucap pria yang kini menjadi Presiden Liberia itu.
(rin/aff)
