Gianluigi Donnarumma pernah jadi musuh publik San Siro. Tapi, pintu maaf itu terbuka dan Donnarumma kembali disambut hangat di sana.
Donnarumma meninggalkan AC Milan tahun lalu setelah memperkuat tim senior selama enam tahun. Debut Donnarumma terbilang muda yakni di usia 16 tahun.
Selama itu, Donnarumma tampil 251 kali dengan torehan 88 clean sheet dan kebobolan 265 gol. Donnarumma meninggalkan Milan setelah tak kunjung menemui titik temu soal kontrak baru.
Kabarnya Donnarumma kala itu meminta kenaikan gaji signifikan hingga mencapai 10-12 juta euro, sementara Milan cuma menyanggupi di angka 7-8 juta euro.
Oleh karenanya, Donnarumma dengan mudahnya menerima pinangan Paris Saint-Germain yang berani membayar seperti yang dimaui. Sontak saja keputusan Donnarumma ini membuatnya dicap sebagai pemain mata duitan.
Fans Milan yang tadinya cinta berubah jadi benci dan Donnarumma dipelesetkan jadi 'Dollarumma'. Pada kesempatan pertamanya comeback ke San Siro tahun lalu, Donnarumma dicemooh habis-habisan.
Padahal saat itu Donnarumma sedang membela Timnas Italia. Tapi, rasa benci itu mungkin sudah hilang karena Donnarumma mendapat sambutan berbeda saat main untuk Gli Azzurri di laga UEFA Nations League kontra Inggris, Sabtu (24/9/2022) dini hari WIB kemarin.
Donnarumma yang jadi starter mendapat tepuk tangan dari publik stadion dan berhasil membawa Italia menang 1-0 atas Inggris. Kiper 23 tahun itu merasa tersanjung dengan sambutan tersebut.
"Kemenangan penting, stadion begitu bergelora, baik di lapangan maupun tribune. Terima kasih Milan, terima kasih San Siro," ujar Gianluigi Donnarumma di akun instagramnya.
Baca juga: Bonucci: Italia Dominan atas Inggris |
