Laga Korea Selatan kontra Ghana di Piala Dunia 2022 akan spesial untuk Son Heung-min. Dia akan bertemu mantan pelatih pertamanya di Eropa.
Son dan Korea Selatan berada di Grup H yang dihuni tim-tim tangguh macam Portugal, Uruguay, dan Ghana. Dibanding ketiganya, Korsel jelas tidak diunggulkan untuk lolos.
Korsel akan bertemu Uruguay pada laga pertamanya di Education City Stadium, Al Rayyan 24 November sebelum bertemu Ghana pada 28 November di stadion yang sama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Laga pertama memang penting untuk dimenangi Korsel demi membuka jalan menuju babak 16 besar. Tapi, untuk Son, pertemuan kedua bakal lebih menguras emosinya.
Sebab Ghana dilatih Otto Addo, pria yang pernah menangani Son Heung-min semasa masih belajar di akademi Hamburg. Saat itu Addo melatih Son di tim U-19 pada 2010.
Addo kala itu baru dua tahun pensiun dan ditunjuk jadi pelatih Hamburg U-19, setelah sempat menjabat asisten. Son yang kala itu berusia 17 tahun masih bocah dan Addo-lah yang membimbingnya.
Son kemudian jadi bintang Hamburg selama tiga tahun, 2010 hingga 2013 dengan torehan 20 gol dari 78 laga, sebelum dibeli Bayer Leverkusen dan kini bermain di Tottenham Hotspur.
Addo pun tak sabar menanti laga reuni dengan mantan anak asuhnya yang sudah menjelma jadi bintang top Eropa.
"Saya tak sabar bertemu kawan lama saya, Son. Saya adalah pelatihnya saat di Tim U-19. Jadi saya senang bisa bertemu dengannya lagi," ujar Otto Addo seperti dikutip Ghanaweb.
Siapa kira-kira jadi pemenangnya?
(mrp/adp)