Menteri Spanyol Ini Geram Lihat Presiden Federasi Cium Pemain Wanita

Menteri Spanyol Ini Geram Lihat Presiden Federasi Cium Pemain Wanita

Yanu Arifin - Sepakbola
Senin, 21 Agu 2023 21:20 WIB
President of Spains soccer federation, Luis Rubiales, right, reacts as he greets Rocio Galvez on the podium following Spains win in the final of Womens World Cup soccer against England at Stadium Australia in Sydney, Australia, Sunday, Aug. 20, 2023. Pictured from left, is FIFA President Gianni Infantino with Spains Jennifer Hermoso, Spains Alexia Putellas is embraced by Queen Letizia of Spain as Princess Infanta Sofia watches. (AP Photo/Mark Baker)
Foto: Mark Baker/AP
Sydney -

Aksi Presiden Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) Luis Rubiales mencium Jenni Hermoso berbuntut panjang. Salah satu Menteri Spanyol menuntut penjelasan.

Dilaporkan AS, Menteri Kebudayaan dan Olahraga Spanyol, Miquel Iceta, mengecam sikap Rubiales. Presiden RFEF itu mencium Hermoso di podium juara Piala Dunia Wanita 2023, usai Spanyol menang 1-0 atas Inggris di Australia Stadium, Minggu (20/8/2023).

Iceta menyayangkan Rubiales, yang dinilai tidak 'berhati-hati dalam bertindak' dan mengabaikan persepsi publik terkait hal semacam itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hal pertama yang harus dia lakukan adalah memberikan penjelasan dan membuat alasan," kata Iceta kepada RNE, seperti dilansir Diario AS.

"Hal yang logis dan masuk akal untuk diharapkan, karena memang benar momen di Sydney adalah momen yang sangat istimewa, momen yang menguras emosi, tetapi justru kita yang memiliki tanggung jawab publik harus sangat berhati-hati, karena kami memberikan pesan kepada masyarakat, dan pesan itu adalah kesetaraan hak, rasa hormat, dan oleh karena itu kami harus menghindari keadaan apa pun yang dapat mengartikan hal semacam itu lazim. Orang yang menentang ciuman paksa, tidak akan bisa menerimanya."

ADVERTISEMENT

"Oleh karena itu, dari sudut pandang itu, yang saya inginkan adalah mendengar penjelasan presiden dan juga permintaan maaf, karena mungkin ketika dia melihat gambar-gambar itu, dia akan menyadari sesuatu yang mungkin pada saat itu tidak ada dalam pikirannya."

"Kita semua harus sangat berhati-hati dalam sikap dan tindakan. Saya pikir tidak dapat diterima untuk mencium bibir seorang pemain, untuk memberi selamat kepadanya dan, seperti yang saya lihat, karena saya tidak melihatnya secara langsung. Tetapi saya melihatnya nanti di jejaring sosial," ujar Iceta.

Usai insiden ciuman Luis Rubiales itu, Jenni Hermoso memang sempat mengaku tidak menyukainya. Belakangan, pemain 33 tahun itu mewajarkan ciuman itu terjadi karena larut dalam euforia juara La Roja.

Sementara Rubiales juga menampik apa yang dilakukanya tak pantas. Petinggi sepakbola Spanyol itu menyebut tudingan kepadanya cuma pendapat bodoh.

Kecaman untuk Rubiales sendiri mengalir deras usai aksi ciuman itu. Ramai-ramai mempertanyakan sikapnya yang terkesan 'memaksa' Hermoso berciuman di podium juara.




(yna/pur)

Hide Ads