.webp)
Neymar merasa dirinya seperti di neraka saat memperkuat PSG. Sang pelatih, Luis Enrique, ogah mengomentari perkataan eks pemainnya itu!
Neymar sudah mengakhiri enam tahun masa berseragam Paris Saint-Germain (PSG). Pemain asal Brasil itu kini sudah lanjut ke klub Arab Saudi, Al Hilal.
Neymar pun kini bisa blak-blakan mengutarakan pengalamannya saat bermain di PSG. Neymar mengaku tidak bahagia selama di sana, yang juga bawa-bawa Messi, dan sampai menggambarkan situasi neraka!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku sangat bahagia dengan tahun yang Messi jalani tapi sekaligus sangat sedih. Messi serasa di surga dengan tim nasional Argentina, dia sudah memenangi segalanya di tahun-tahun terakhir ini dan dengan Paris, dia seperti hidup di neraka. Kami seperti hidup di neraka, dia maupun aku," ungkap Neymar kepada O Globo.
Omongan Neymar itu sampai juga ke telinga PSG, Luis Enrique. Ketika ditanya awak media terkait perkataan Neymar, Enrique ogah berkomentar!
"Itu pengalaman pribadinya, saya tidak mau membahasnya," jelasnya kepada Canal+.
Luis Enrique memilih fokus untuk membawa PSG bisa berjaya di Liga Prancis dan berbicara banyak di Liga Champions. Pria asal Spanyol pun mau timnya juga untuk tidak menghabiskan energi terkait omongan sana-sini.
"Secara pribadi saya benar-benar senang bisa berada di sini. Saya memimpin tim yang cukup unik dengan klub yang mempercayai saya 100 persen," tutupnya.
