Panas! Mendagri Prancis Balas Tuntutan Hukum Karim Benzema

Panas! Mendagri Prancis Balas Tuntutan Hukum Karim Benzema

Bayu Baskoro - Sepakbola
Jumat, 20 Okt 2023 15:40 WIB
Saudi soccer team Al Ittihad player Karim Benzema greets Saudi fans during his presentation ceremony at King Abdullah Sports City Stadium in Jeddah, Saudi Arabia, Thursday, June 8, 2023. Benzema, who left Real Madrid after 14 years and 648 games, is set to play against his former Madrid teammate Cristiano Ronaldo, who joined Al-Nassr in January. (AP Photo)
Karim Benzema mendukung Palestina dalam konflik Israel vs Hamas. (Foto: AP/STR)
Jakarta -

Perseteruan Karim Benzema dan Menteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin, semakin panas. Darmanin tak gentar dengan tuntutan hukum pemain Al Ittihad itu.

Darmanin mengkritik Benzema yang memberi dukungan kepada Palestina dalam konflik Israel vs Hamas. Dia bahkan menuding sang pemain punya hubungan dengan Ikhwanul Muslimin (Muslim Brotherhood), organisasi yang dicap Darmanin sebagai teroris.

Pihak Benzema membantah hal itu dan menilai tudingan Darmanin mengada-ada. Pengacara Benzema bahkan siap mengajukan tuntutan hukum atas masalah ini karena Darmanin dianggap telah melakukan pencemaran nama baik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ancaman dari pihak Karim Benzema tidak menyurutkan nyali Gerald Darmanin. Pria 41 tahun itu siap bertarung di meja hijau dan kembali mengkritik sikap hipokrit eks Timnas Prancis itu.

Darmanin mempertanyakan Benzema yang tidak buka suara soal korban dari kubu Israel yang dibantai Hamas. Benzema juga tutup mulut atas pembunuhan Dominique Bernard, guru sekolah di Arras, Prancis, yang dibunuh ekstremis Islam dari etnis Chechnya, Mohamed Mogouckhov.

ADVERTISEMENT

Kasus pembunuhan Bernard memang menjadi topik panas di Prancis. Kejahatan ini mengingatkan publik atas pembunuhan dan penjagalan kepala seorang guru bernama Samuel Paty oleh imigran muslim Rusia dari etnis Chechnya, Abdullakh Anzorov, tiga tahun lalu.

"Keluhan yang diajukan oleh pengacaranya? Ini adalah dakwaan yudisial. Saya akan menyerahkan jawabannya kepada pengadilan. Dia telah mengajukan keluhan," kata Darmanin kepada RMC Sport.

"Tn. Benzema adalah pesepakbola hebat yang diikuti jutaan orang. Saya perhatikan dia masih belum men-tweet tentang pembunuhan guru di Arras, juga belum men-tweet tentang bayi-bayi yang dipenggal, perempuan yang diperkosa, 1.300 orang yang dibantai oleh teroris Islam di Israel. Terorisme sangat berbahaya. Ini terdiri dari penggunaan semua sarana masyarakat - olahraga, musik, pengaruh di internet - untuk mempromosikan Islam," dia menambahkan.

"Saya ingin Tuan Benzema men-tweet tentang pembunuhan guru di Arras. Dia dikenal sebagai penganut agama Islam yang sangat taat, dan sayangnya dia memiliki hubungan dengan orang-orang yang terkadang bersukacita atas pembunuhan Samuel Paty, misalnya.

Darmanin has become the focus of anti-government protests over police violence THOMAS COEX AFP/FileMenteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin. Foto: THOMAS COEX AFP/File

"Kita tidak bisa selektif dalam kemarahan kita. Itulah yang dimaksud "Brotherhood", yang sayangnya menggunakan pesan-pesan selektif dengan cara berbahaya dan mampu menunjukkan ada sesuatu yang berbeda dari radikalisasi tempat ibadah melalui olahraga, musik dan masyarakat."

"Tn. Benzema adalah orang Prancis, tapi saya punya hak untuk menolak gagasan bahwa ketika Anda men-tweet tentang warga sipil Palestina, sangat mengejutkan jika Anda tidak men-tweet tentang 1.300 orang yang tewas di Israel dan tidak men-tweet tentang pembunuhan guru tersebut. Anda akan melihat bahwa selektivitas ini menimbulkan pertanyaan.""

"Saya beritahu Anda bahwa Ikhwanul Muslimin memanfaatkan kesempatan ini dengan sangat cerdik untuk menyampaikan pesan yang sangat anti-Prancis," demikian kata Gerald Darmanin.

(bay/krs)

Hide Ads