Liga Super Turki kembali menghadirkan drama. Seorang presiden klub meminta para pemainnya mogok berlaga usai tak mendapat hukuman penalti dari wasit.
Dirangkum Sky Sports dan BBC, hal itu terjadi pada Selasa (19/12/2023) dalam laga antara Istanbulspor vs Trabzonspor. Skor sedang imbang 1-1 ketika gelandang Istanbulspor, Florian Loshaj jatuh usai ada kontak dengan Batista Mendy di kotak penalti.
Namun wasit Ali Sansalan menilai tak ada pelanggaran dan laga dilanjutkan. Trabzonspor lalu unggul 2-1 pada menit ke-68 via gol sundulan Paul Onuachu. Akan tetapi tuan rumah menilai mestinya mereka mendapat penalti lebih dulu sebelum gol lawan terjadi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
The chairman of Turkish side #Istanbulspor just told his entire team to walk off the pitch because they didn't get a penalty decision π€¦
β World Soccer Talk (@worldsoccertalk) December 19, 2023
Match against Trabzonspor has been suspended πΉπ·pic.twitter.com/UivGiOlzag
Presiden Istanbulspor Faik Sarialioglu kemudian masuk lapangan dan menarik seluruh pemainnya untuk meninggalkan lapangan pada menit ke-73. Para pemain mencoba membujuk sang bos agar tetap melanjutkan laga, namun pada akhirnya laga ditangguhkan.
Istanbulspor saat ini berada di posisi juru kunci Liga Super Turki dengan dengan delapan poin dari 15 laga. Sementara Trabzonspor berada di urutan empat dengan 26 poin, terpaut 14 angka dari Fenerbahce di puncak klasemen.
Trabzonspor kini menunggu keputusan dari Federasi Sepakbola Turki (TFF) terkait nasib laga tersebut. Namun pelatih Abdullah Avci menyayangkan kejadian ini dan menyebutnya "hari yang menyedihkan untuk sepakbola. Istanbulspor hingga kini belum memberi pernyataan apapun.
Drama ini muncul tak lama setelah Liga Super Turki dilanjutkan kembali usai sempat dihentikan sementara akibat insiden pemukulan terhadap wasit Halil Umut Meler oleh Presiden Ankaragucu, Faruk Koca selepas laga melawan Caykur Rizespor yang berakhir 1-1.
Insiden itu membuat TFF meliburkan seluruh liga selama sepekan. Koca lalu dijatuhkan sanksi larangan seumur hidup oleh TFF. Ankaragucu juga dijatuhkan denda dua juta Lira (sekitar 1 miliar Rupiah) dan harus memainkan lima laga kandang tanpa penonton.
(adp/aff)