.webp)
Kylian Mbappe disebut-sebut akan menuju Real Madrid musim depan. Emir Qatar, Tamim bin Hamad Al-Thani, memberi reaksi begini.
Mbappe dan Emir Qatar baru saja bertemu dengan Presiden Prancis, Emmanuel Macron di Istana Elysee, Paris, Selasa (27/2) malam waktu setempat. Pertemuan itu disinyalir menjadi upaya Paris Saint-Germain mempertahankan sang pemain.
Baca juga: 'Raja Terakhir' PSG Untuk Pertahankan Mbappe |
Menurut laporan RMC, Emir Qatar disebut bersikap netral kepada Kylian Mbappe terkait kepindahannya. Tamim bin Hamad Al-Thani bahkan memberi ucapan selamat sukses kepada sang pemain, saat makan malam bersama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berbeda dengan Macron, Presiden Prancis itu justru mengatakan, "Kamu akan menciptakan masalah bagi kami," katanya, yang disebut cuma bercanda.
Mbappe memang berpeluang cabut dari PSG di akhir musim. Kontraknya akan habis, dan sejauh ini belum diperpanjang.
Kini Mbappe santer diprediksi akan menuju Real Madrid. Raksasa LaLiga itu sudah lama mengincarnya, dan disebut telah menyiapkan kontrak berdurasi lima tahun kepada Mbappe.
PSG, klub yang dimiliki taipan Qatar yakni Nasser Al Khelaifi, terancam rugi jika kehilangan Kylian Mbappe. Sebab, pemain 25 tahun itu kini menjadi striker terbaik, yang sudah mencetak 240 lebih gol dan belasan gelar untuk Les Parisiens, serta mampu membawa Prancis juara Piala Dunia.
(yna/rin)
