Kylian Mbappe masih belum menampilkan performa terbaiknya di Piala Eropa 2024. Kendati demikian, Timnas Spanyol tetap tak pandang remeh bomber Prancis itu.
Performa Mbappe di Euro 2024 bisa dikatakan jauh dari kata memuaskan. Penyerang 25 tahun ini baru bisa bikin satu gol hingga babak perempatfinal, itu pun dari eksekusi penalti.
Cedera patah hitung yang dialami disebut jadi salah satu faktor berkurangnya agresivitas Mbappe. Dia terdampak masalah itu pada matchday pertama dan harus mengenakan topeng pelindung hidung di sisa Piala Eropa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemakaian topeng diakui Mbappe membuat dirinya tak nyaman, mulai dari penglihatan terganggu hingga keringat yang menumpuk di wajah. Namun bintang anyar Real Madrid itu tetap harus mengenakannya demi keselamatan diri.
Kylian Mbappe dan Prancis kini menantang Spanyol di babak semifinal Piala Eropa. Duel kedua negara digelar di Allianz Arena, Rabu (10/7/2024) dini hari WIB.
Gelandang Spanyol, Rodri, menyoroti performa Mbappe jelang pertemuan timnya melawan Prancis. Menurutnya Mbappe tetap jadi ancaman meski baru bisa bikin satu gol sejauh ini.
"Sejujurnya, saya tidak terlalu percaya dengan apa yang mereka katakan. Kylian Mbappe adalah pemainnya dan saya tahu dia bisa membuat perbedaan dengan sangat mudah," kata Rodri, dikutip dari L'Equipe.
"Dia tidak perlu menjadi baik atau buruk. Dia memiliki kemampuan mengirim bahaya kapan saja. Jadi jika dia berada di lapangan, dia akan menjadi ancaman dan kami harus mengawasinya," sambungnya.
"Dalam hal kemampuan membuat perbedaan, jelas Kylian Mbappe yang paling berbahaya. Namun Prancis bukan hanya dia, tapi keseluruhan tim."
"Mereka bertahan dengan sangat baik, melakukan serangan balik, dan mampu menjaga bola. Jadi ada banyak aspek. Kami tidak suka fokus pada satu pemain," ujar Rodri.